One News Update: Media Korsel Heran Soal Timnas Indonesia yang Lolos Round 4, Iran Dicoret FIFA, Indonesia Auto Lolos Pildun 2026? hingga Uang Hadiah Piala Presiden Bikin Geger Media Inggris
tvOnenews.com - Langkah Timnas Indonesia menuju Piala Dunia 2026 terus menyita perhatian publik, baik dari dalam maupun luar negeri.
Untuk pertama kalinya sepanjang sejarah, skuad Garuda berhasil melangkah hingga ke ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia zona Asia.
Mereka kini bersaing dengan raksasa seperti Jepang, Arab Saudi, dan Australia untuk memperebutkan dua tiket otomatis menuju turnamen akbar empat tahunan tersebut.
Kans Indonesia terbuka lebar, apalagi skema baru Piala Dunia yang melibatkan 48 negara memberi Asia jatah 8,5 tiket.
Namun bukan hanya faktor teknis yang jadi sorotan. Dunia kini memantau konflik geopolitik antara Iran dan Israel, yang bisa berdampak besar pada peta persaingan.
Bila FIFA menjatuhkan sanksi kepada Iran seperti yang pernah terjadi pada Rusia, maka akan muncul dinamika baru dalam perebutan tiket ke Piala Dunia.
Di sisi lain, perhatian juga datang dari sektor sepak bola putri dan prestise turnamen lokal seperti Piala Presiden, yang hadiahnya mengundang komentar media asing.
Berikut Top 3 artikel paling banyak dibaca hari ini yang dirangkum sebagai One News Update:
Media ternama Korea Selatan, Sports Chosun, dibuat tercengang melihat perkembangan pesat Timnas Indonesia.
- PSSI
Menurut mereka, sepak bola Indonesia mengalami transformasi luar biasa, khususnya melalui kebijakan naturalisasi yang dilakukan secara masif.
Tak hanya di tim putra, kini Timnas Putri juga mengikuti jejak yang sama.
"Indonesia juga memanfaatkan pemain naturalisasi dalam sepak bola wanita," tulis Sports Chosun dalam laporannya.
Mereka menyebut proses perombakan tim nasional ini sangat cepat dan mulai menunjukkan hasil konkret, seperti lolosnya tim putra ke babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan prestasi menembus semifinal Piala Asia U-23.
Yang membuat media Korea tak habis pikir, meskipun Indonesia sudah mencapai milestone penting, transformasi tak berhenti.
Timnas wanita, yang selama ini dipandang lemah, kini mulai dibentuk ulang dengan serius.
“Jika konsisten, Indonesia bisa jadi kekuatan baru di Asia, baik di sektor pria maupun wanita,” tulis Sports Chosun.
2. Iran Terancam Dicoret FIFA, Indonesia Bisa Lolos Otomatis ke Piala Dunia 2026?
Kabar besar datang dari Timur Tengah. Iran, salah satu tim Asia yang telah lolos otomatis ke Piala Dunia 2026, kini dalam sorotan menyusul konflik bersenjata dengan Israel.
- Instagram/saman.ghoddos
Ketegangan meningkat usai Iran menyerang Pangkalan Udara Al Udeid di Qatar sebagai balasan atas serangan militer Amerika Serikat terhadap tiga fasilitas nuklir di Fordo, Natanz, dan Isfahan.
Situasi ini mengingatkan publik pada kasus Rusia yang dilarang tampil di semua ajang FIFA-UEFA pada 2022 akibat invasi ke Ukraina.
Meski FIFA belum mengeluarkan pernyataan resmi, jika Iran dilarang tampil, maka akan muncul peluang tambahan bagi negara-negara di round 4, termasuk Indonesia.
Namun, Timnas Indonesia tak bisa langsung menggantikan posisi Iran. “Garuda tetap harus berjuang di putaran keempat,” tegas laporan. Format baru dengan 48 peserta menyediakan 8,5 slot untuk Asia.
Jika Marselino Ferdinan dkk finis dua besar grup, mereka akan otomatis lolos. Jika ketiga, jalur playoff antar-konfederasi menjadi opsi.
Turnamen Piala Presiden 2025 yang digelar di Indonesia bukan hanya menarik bagi klub-klub lokal, tetapi juga mengguncang media Inggris.
- tvOnenews-Taufik Hidayat
Klub League One Inggris, Oxford United, yang ikut serta dalam turnamen ini, disebut berpotensi meraih pendapatan lebih besar dari Newcastle United yang menjuarai Piala Liga Inggris.
Jika keluar sebagai juara, Oxford akan membawa pulang hadiah sebesar Rp5,5 miliar, sementara runner-up mendapat Rp3 miliar.
Angka ini jauh melebihi hadiah juara Piala Liga Inggris 2024-2025 yang hanya sebesar 100 ribu poundsterling atau setara Rp2,2 miliar.
Akun media sosial @theoxford menulis, “Untuk perbandingan, juara Piala Liga hanya menerima 100 ribu poundsterling.”
Hal ini tentu menjadi sorotan besar mengingat Piala Presiden sebelumnya lebih dikenal sebagai turnamen pramusim domestik. Kehadiran pemain Timnas seperti Marselino Ferdinan dan klub milik Erick Thohir dan Anindya Bakrie makin mengangkat pamor turnamen ini di mata internasional.
Dengan euforia sepak bola nasional yang terus membara, dari pencapaian Timnas di kualifikasi Piala Dunia, Indonesia tampak serius mengangkat martabat sepak bolanya.
Kini, tinggal bagaimana konsistensi dan manajemen jangka panjang dijaga agar momentum ini tak sekadar menjadi ledakan sesaat. (udn)
Load more