Buntut Adiknya Jadi Korban di Tangsel, Habib Bahar bin Smith Tiba-tiba Bicara Preman Meresahkan: Kepada Kalian Semua...
- Tim tvOnenews
Jakarta, tvOnenews.com - Habib Bahar bin Smith membicarakan soal keberadaan preman dianggap hanya meresahkan di Indonesia.
Kekhawatiran Habib Bahar bin Smith terhadap preman terbukti, kedua adiknya korban pembacokkan dan pemerkosaan di Tangerang Selatan (Tangsel).
Alhasil, Habib Bahar bin Smith muncul dan menyerahkan peristiwa pembacokkan dan pemerkosaan adiknya ditangani pihak Kepolisian.
"Ini menjadi pelajaran bagi kita semua, keadilan harus ditegakkan kepada adik-adik perempuan yang lain di luar sana," kata Habib Bahar bin Smith dikutip dari kanal YouTube Sayyid Bahar Bin Sumaith Official, Kamis (26/6/2025).
Habib Bahar bin Smith menyayangkan atas kejadian tersebut karena Habib Zein bin Smith dan S menjadi korban aksi preman.
- Istimewa
Untuk itu, Habib Bahar menginginkan peristiwa serupa jika menimpa wanita lain harus dipublikasikan demi menghentikan aksi bejat preman.
"Apapun warna kulitnya, apapun sukunya, agamanya, rasnya di Indonesia, berapa banyak adik-adik saya di luar sana diperkosa, akan tetapi tidak diberitakan seheboh ini," jelasnya.
Sang pendakwah menduga tidak semua pelaku pemerkosaan ditahan seumur hidup, bahkan ada yang cepat dibebaskan.
Usut punya usut, peristiwa ini harus menjadi pemantik bagi pihak Kepolisian harus bersikap tegas kepada para pelaku pencabulan.
"Ini menjadi pelajaran bagi kita semua," lanjut dia.
Habib Bahar bin Smith akhirnya mengimbau kepada para preman yang tersebar di Indonesia.
"Dan ingin saya sampaikan kepada kalian para preman-preman di luar sana, preman manapun saya sampaikan yang suka malak-malak," imbau dia.
Ia menerangkan, keberadaan preman hanya menyusahkan masyarakat, apalagi mereka sering menargetkan rakyat kecil menjadi korbannya.
"Pedagang-pedagang pinggir jalan, kalian palak minta-mintain jatah, kalian yang suka malak sopir angkot yang sudah capek kepanasan cari nafkah buat anak istrinya," lanjutnya.
Ia memahami kebanyakan preman kerap kali ditakuti karena punya fisik dan tenaga yang kuat.
Walau begitu, ia tidak takut kepada para preman yang dinilai modal fisik besar dan muka sangar.
"Hei, kalian semua kumpulin jadi satu enggak bakal takut walaupun jari kelingking saya enggak bakal takut dan gemetar sama kalian," tegasnya.
Load more