Anya Geraldine Ungkap Kriteria Calon Suami: Minimal Aku Bisa …

Anya pun mengubah cara pandangnya. Ia mulai mencari pasangan yang kekurangannya bisa ia toleransi, bukan yang tanpa cela. 

Baginya, ini penting untuk menjaga keharmonisan rumah tangga jangka panjang.

"Terus kayak, 'gila, enggak ada juga sih'. Benaran semua cewek ataupun cowok selalu ada plus minusnya, tapi kalau sekarang aku mikirnya gini, 'oke gue cari orang yang sudah pasti enggak sempurna tapi minimal gue bisa toleransi jelek-jeleknya dia deh'," ungkap Anya. 

"Mana nih yang jeleknya paling bisa gue toleransi, jadi itu akan meminimalisir pertengkaran, meminimalisir keributan, meminimalisir perceraian mungkin," tegasnya.

Karier Anya Geraldine memang bersinar terang. Ia memulai langkahnya sebagai selebgram, kemudian menembus dunia hiburan lewat akting di sejumlah film dan serial populer seperti Layangan Putus dan Selesai. 

Pesonanya yang blak-blakan membuat banyak orang merasa dekat dan relate dengan kisah pribadinya, termasuk perihal asmara.

Tak hanya dikagumi karena penampilannya, Anya juga dikenal karena pemikirannya yang dewasa. 

Keputusannya untuk tidak buru-buru menikah justru menuai banyak pujian. Banyak penggemar merasa bahwa keputusan itu menunjukkan betapa Anya menghargai makna sebuah pernikahan, bukan hanya mengejar gengsi sosial.

Dengan prinsip yang kuat dan pandangan hidup yang matang, Anya Geraldine sekali lagi membuktikan bahwa ia tak sekadar cantik luar, tapi juga punya isi dan integritas. 

Kini, publik menanti apakah Tora Widjaja adalah sosok yang telah memenuhi kriteria realistis yang diungkap Anya.

Meski sudah memiliki pasangan yang tampaknya ideal, Anya Geraldine masih terus memegang prinsipnya dalam mencari suami. 

Ia sadar bahwa tidak ada manusia sempurna, namun ia berharap bisa menemukan seseorang yang kekurangannya masih bisa ia toleransi. 

Sikap ini membuat banyak orang mengapresiasi kedewasaan Anya dalam menyikapi soal cinta dan pernikahan. 

Anya Geraldine pun tetap jadi salah satu figur publik yang layak dijadikan panutan dalam hal ketegasan prinsip dan keberanian menjalani hidup sesuai nilai yang diyakini.

(anf)