Orang Kepercayaan Hercules Terang-terangan Bongkar Tujuan Awal GRIB Jaya Dibentuk: Kami itu..
- Istimewa
“Kami tidak pernah berada di posisi orang-orang yang menzalimi. Itu sudah harga mati dan itu pesan ketua umum kami. Bela masyarakat yang terzalimi. Itu pesan ketua umum kami. Itu jelas,” lanjutnya.
- Youtube GRIB TV
Kendati GRIB Jaya saat ini tengah menjadi sorotan sinis publik, Zulfikar menilai situasi tersebut sebagai kesempatan untuk memperkuat internal organisasi.
Ia meyakini bahwa kondisi ini dapat menjadi pengalaman berharga untuk perbaikan di masa mendatang.
“Ada yang terjadi sama kami akan menjadi pelajaran bagi kami. Kami tidak takut, kami semakin bertekad, semakin belajar hingga semakin kuat ke depannya,” ujarnya.
Zulfikar pun tak menampik adanya oknum-oknum yang memanfaatkan nama dan atribut organisasi untuk kepentingan pribadi, bahkan sampai melakukan tindakan yang bertentangan dengan hukum.
“Kami akui, kami sedang benahi diri. Masih ada oknum yang memanfaatkan ormas kami dan baju kami untuk melakukan tindakan melanggar hukum. Itu kita akui,” jelasnya.
Meski demikian, ia menyatakan dukungan penuh terhadap penegakan hukum yang adil dan tanpa pandang bulu, bahkan jika pelakunya adalah anggota ormasnya sendiri.
Zulfikar menegaskan bahwa siapa pun pelakunya harus diproses sesuai dengan aturan yang berlaku.
“Jika itu ada (premanisme) itu semua akan kami pecat. Kami minta warga, siapapun, pengusaha, jika kedapatan ada organisasi yang melakukan hal demikian, laporkan ke polisi. Kami mohon ke polisi dan penegak hukum jangan ragu-ragu tangkap mereka,” tegasnya.
“Tangkap. Sekalipun dia polisi tangkap. Itu amanah undang-undang. Tidak ada yang kebal hukum. Semua sama di mata hukum,” tegasnya.
(hnf)
Load more