Kudus, Jawa Tengah - Ratusan warga di Kudus, Jawa Tengah dari berbagai latar belakang serta beragam usia, berhijrah dengan cara menghapus tato di yang ada di tubuhnya. Sebagian besar dari mereka beralasan ingin berhijrah menjadi pribadi lebih baik memanfaatkan momen menyambut bulan Ramadhan.
Program tersebut menarik minat warga Kudus dari berbagai latar belakang serta bermacam usia terutama mereka yang ingin berhijrah namun kesulitan untuk menghapus tato yang ada bagian tubuhnya.
Kepala Desa Jurang mengatakan, program hapus tato ini dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan. Selain itu dengan program hapus tato tersebut bertujuan memberikan kemudahan warganya serta masyarakat lainnya yang kesulitan untuk menghapus tato.
“Momen ramadan tahun ini kita manfaatkan untuk menghapus tato. Ramadan harus bersih, seperti saya ini karena dulu salah pergaulan jadi ikutan bertato, tapi sekarang malu lah sama warga lainnya dan ini momen yang tepat untuk bertaubat.” Ujar Kepala Desa.
Pasalnya banyak pemilik tato ingin menghapus tatonya namun terkendala biaya. Sementara program tersebut tidak dipatok biaya, hanya para peserta bisa memberikan uang sukarela.
Ratusan peserta ingin mendaftar dalam program tersebut. Namun karena keterbatasan tenaga, panitia dari Ponpes An Najach hanya memberikan kesempatan seratus peserta pendaftar yang dilayani.
Sementara salah seorang warga, Fendy Rianto mengatakan, ingin hijrah sudah sejak lama.
Load more