Nasihat Bijak Sutiyoso ke Hercules yang Sungkem Minta Maaf setelah Hina Purnawirawan TNI Itu dengan Sebutan "Bau Tanah"
- Istimewa
Jakarta, tvOnenews.com – Ketua Umum organisasi masyarakat (ormas) GRIB Jaya Hercules Rosario Marshal, akhirnya menyampaikan permintaan maaf secara langsung kepada mantan Gubernur DKI Jakarta sekaligus purnawirawan jenderal TNI Sutiyoso atas ucapannya yang sempat viral dan dinilai menghina.
Permintaan maaf itu disampaikan Hercules saat mendatangi kediaman Sutiyoso di kawasan Cibubur, sebagaimana terlihat dalam unggahan akun Instagram resmi GRIB Jaya.
Dalam unggahan tersebut, tampak foto dan video Hercules mencium tangan Sutiyoso sebagai bentuk permintaan maaf tulus dan penghormatan kepada sosok seniornya tersebut.
- Istimewa
“Kami sebelumnya kontak-kontakan cari waktu. Alhamdulillah diberi kemudahan, Bapak bisa menerima kami,” ujar Hercules, Rabu (28/5/2025).
Dalam momen yang penuh nuansa rekonsiliasi itu, Sutiyoso menerima permintaan maaf Hercules dengan lapang dada. Ia meminta Hercules untuk melupakan peristiwa tersebut dan kembali menjalin hubungan baik sebagaimana layaknya antara anak dan ayah.
“Anggap tidak terjadi apa-apa. Kita kembali menjalin hubungan seperti anak dan bapak,” kata Sutiyoso.
Namun, Sutiyoso tak lupa memberikan pesan tegas agar Hercules menjadikan insiden ini sebagai pembelajaran berharga.
“Biasa, manusia ada kesalahannya. Saya juga banyak kekurangannya. Jadi setelah pertemuan ini, jangan kamu pikirkan lagi. Jadikan pelajaran bahwa kita kalau bicara harus dikontrol,” ujarnya memberi nasihat.
- Tangkapan Layar
Ucapan "Bau Tanah" yang Sempat Viral
Sebelumnya, Hercules menjadi sorotan publik setelah videonya viral di media sosial, di mana ia menyampaikan kritik keras kepada Sutiyoso terkait pandangan sang jenderal terhadap ormas. Dalam video tersebut, Hercules menyebut Sutiyoso dengan kata-kata kasar:
“Pak Sutiyoso itu ngapain? Pak Sutiyoso itu enggak usahlah menyinggung ormas. Sudahlah kalau saya bilang, mulutmu sudah bau tanah. Enggak usah nyinggung-nyinggung kita,” kata Hercules saat itu.
Pernyataan tersebut menuai reaksi keras dari publik, terutama kalangan TNI dan para purnawirawan, karena dinilai tidak etis dan menyinggung sosok yang selama ini dihormati sebagai tokoh militer dan mantan pejabat negara.
Load more