ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Dedi Mulyadi Dibela Ustaz Khalid Basalamah, Julukan Gubernur Konten hingga Mulyono Jilid II Menurutnya...

Di tengah derasnya kritik dan cibiran kepada Dedi Mulyadi, muncul suara pembelaan dari salah satu pendakwah terkemuka Indonesia yakni Ustaz Khalid Basalamah.
Kamis, 29 Mei 2025 - 20:57 WIB
Kolase foto Khalid Basalamah dan Dedi Mulyadi
Sumber :
  • Tangkapan layar

tvOnenews.com, Jakarta – Julukan “Gubernur Konten”, “Mulyono Jilid II”, hingga tudingan sebagai “Gubernur Pencitraan” belakangan ini ramai disematkan kepada Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi yang dikenal aktif membagikan aktivitasnya di media sosial. 

Namun di tengah derasnya kritik dan cibiran, muncul suara pembelaan dari salah satu pendakwah terkemuka Indonesia yakni Ustaz Khalid Basalamah.

Dalam sebuah tayangan talkshow religi di kanal YouTube resminya, Ustaz Khalid menegaskan bahwa pemimpin yang aktif menunjukkan kerja nyatanya di media sosial bukan berarti sedang membangun pencitraan asalkan niatnya benar.

Ustaz Khalid Basalamah
Ustaz Khalid Basalamah
Sumber :
  • YouTube

 

“Kalau saya pribadi melihat ini bukan pencitraan, kecuali kalau niatnya memang itu. Ada orang memang dia harus mem-publish apa yang dia lakukan,” ujar Ustaz Khalid.

Ustaz Khalid bahkan mengibaratkan pemimpin seperti Dedi Mulyadi dengan panglima perang yang tidak hanya duduk di balik meja, tetapi berani turun langsung ke lapangan.

“Saya melihat kalau ada pemimpin seperti ini, benar-benar turun bantu masyarakat, ini luar biasa. Kebanyakan pemimpin santai saja di rumah, cuma bisa menyuruh. Tapi pemimpin yang turun langsung, itu luar biasa,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia menyebut bahwa membagikan kegiatan pembangunan atau pelayanan publik melalui media sosial bisa berdampak positif karena bisa menjadi bentuk pertanggungjawaban sekaligus inspirasi.

“Apa masalahnya? Dia bikin konten, menunjukkan pembangunan jalan, sekolah, atau jembatan. Lalu imbau masyarakat untuk jaga bareng-bareng. Ini kan baik,” tambahnya.

Ustaz Khalid juga mengingatkan masyarakat untuk tidak mudah berprasangka buruk (suudzon) terhadap pemimpin yang aktif membuat konten.

“Saya yakin, yang suka sangka buruk ini pasti paling banyak keriputnya, paling banyak ubannya, dan paling banyak masalah hidupnya,” ujarnya dengan nada tegas namun berseloroh.

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi
Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi
Sumber :
  • Tangkapan Layar YouTube Humas Jabar

 

Sementara itu, Dedi Mulyadi menyikapi berbagai julukan yang diberikan kepadanya dengan santai. Dari Gubernur Konten, Mulyono Jilid II, hingga Gubernur Pencitraan semuanya ia anggap sebagai bentuk perhatian, meski diwarnai motif politik.

“Dengan berbagai stigma, sebagai Gubernur Konten, Mulyono Jilid II, Gubernur Pencitraan, dan berbagai tayangan lainnya, itu karena mereka sangat memperhatikan saya,” ucap Dedi Mulyadi melalui akun Instagram resminya @dedimulyadi71.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT