Komodo sendiri hidup di darat meskipun memiliki kemampuan berenang yang cukup. Hewan raksasa ini merupakan hewan pemakan daging dan memiliki kekerabatan dekat dengan biawak yang tersebar di wilayah tropis di seluruh dunia termasuk padang pasir.
Walaupun memiliki ukuran yang beragam, ternyata bentuk fisik kadal tak terlalu bervariasi. Kebanyakan memiliki empat kaki walaupun ada beberapa kadal yang tak memiliki kaki sama sekali.
Sedangkan jika melihat motif dan ornamen yang terdapat pada kadal, spesies ini memiliki keindahan yang spektakuler. Salah satu spesies kadal dengan penampilan yang menakjubkan adalah bunglon Afrika. Bunglon Afrika jantan memiliki semacam tanduk pada kepalanya yang digunakan untuk bertarung saat musim kawin.
American horned lizards dan Australian thorny devil juga memiliki penampilan aneh bin ajaib. Bentuk tubuh dan warna-warna yang menarik seperti inilah yang seringkali membuat kadal menjadi pilihan peliharaan manusia.
Saat dipelihara, kadal biasa ditaruh dalam sebuah terarium yang diisi dengan tanah, pasir, atau potongan ranting dengan lumut. Untuk meniru habitat alaminya, kadal peliharaan juga harus dibuatkan tempat berlindung yang terbuat dari kayu, batu atau tanaman hidup.
Sama seperti reptil lainnya, kadal tak bisa mengatur suhu tubuhnya sendiri. Mereka hanya hidup di temperatur yang stabil alias tidak terlalu dingin atau panas. Itu juga sebabnya banyak kadal yang senang bertengger di bawah sinar matahari karena udara yang cukup hangat membuat mereka dapat aktif beraktivitas dan makan dengan lahap.
Kebanyakan spesies kadal mengkonsumsi serangga dan ulat namun beberapa jenis kadal yang berukuran bisa dilatih untuk makan daging yang sudah dicincang dan juga telur. Komodo bahkan diketahui kerap memangsa mamalia seperti kerbau, rusa, atau sapi.
Load more