ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Di Mata Ahmad Dhani, Agnez Mo Benar-benar Sudah 'Minus' Kelakuannya, Sudah Tak Ragu-ragu Lagi, Bilang Penyanyi Internasional itu…

Ahmad Dhani dan Agnez Mo saling berseteru di tengah kasus hak cipta yang digugat Ari Bias. Seperti apa? Simak informasi selengkapnya berikut ini.
Senin, 24 Februari 2025 - 18:52 WIB
Ahmad Dhani dan Agnez Mo
Sumber :
  • Kolase tvOnenews.com

tvOnenews.com - Ahmad Dhani dan Agnez Mo saling berseteru di tengah kasus hak cipta yang digugat Ari Bias.

Sebelumnya, kasus ini dimulai ketika Ari Bias menggugat Agnez Mo karena diduga melanggar hak cipta terkait lagu Bilang Saja, yang dinyanyikan tanpa izin di tiga acara pada 2023.

Pengadilan memutuskan bahwa Agnez Mo terbukti melanggar Undang-Undang Hak Cipta dan diwajibkan untuk membayar ganti rugi sebesar Rp1,5 miliar kepada Ari Bias.

Kemudian, Pengadilan Niaga Jakarta Pusat memutuskan bahwa Agnez Mo dinyatakan bersalah atas Bilang Saja tanpa izin pada 30 Januari 2025.

Kolase Agnez Mo dan Ahmad Dhani
Kolase Agnez Mo dan Ahmad Dhani
Sumber :
  • Istimewa

 

Ahmad Dhani, selaku Ketua Dewan Pembina Asosiasi Komposer Seluruh Indonesia (AKSI), ikut memberikan tanggapan terkait kisruh royalti lagu antara Agnez Mo dan Ari Bias.

Pentolan Dewa 19 itu menyebut Agnez Mo bukan Warga Negara Indonesia (WNI) yang baik. 

Sebab, Agnez tidak hadir di persidangan untuk menghadapi gugatan hak cipta yang diajukan Ari Bias, namun justru memilih untuk tampil di podcast Deddy Corbuzier. 

“Harusnya Agnez menjalani proses hukum itu. Agnez bukan warga negara yang baik, dia tidak menganggap pencipta lagu, tidak menganggap somasi, bahkan dia tidak menganggap pengadilan Niaga di Jakarta,” kata Ahmad Dhani dikutip dari tayangan Apa Kabar Indonesia Akhir Pekan tvOne pada (23/2/25).

Ahmad Dhani
Ahmad Dhani
Sumber :
  • Instagram @ahmaddhaniofficial

 

Secara blak-blakan, Ahmad Dhani menyebut seharusnya Agnez tahu diri. 

“Sebagai warga negara yang tidak baik ya, harusnya tahu diri gitu ya, harusnya udah enggak nemuin kita, harusnya enggak nemuin siapa-siapa gitu,” ujarnya.

Menurutnya, sikap Agnez yang lebih memilih untuk berbicara di media sosial, daripada menghadiri proses hukum di pengadilan, mencerminkan dirinya tak menghormati proses hukum.

“Malah kita menilai ini jadinya pengadilannya pengadilan jalanan gitu, karena dia tidak mendatangi siapa-siapa datangnya lalu ke podcastnya Dedy  Corbuzier membela diri,” kata Ahmad Dhani. 

“Padahal pengadilan sudah memberikan waktu dan tempat yang seluas-luasnya untuk membela diri yang seluas-luasnya untuk membela diri di pengadilan,” kata Ahmad Dhani.

Agnez Mo
Agnez Mo
Sumber :
  • Instagram/Agnez Mo

 

Lebih lanjut, suami Mulan Jameela itu kemudian menyebut Agnez Mo sebagai contoh buruk.

Ahmad Dhani menilai bahwa sikap Agnez tidak bijaksana.

Menurutnya, Agnez seharusnya bisa memberikan teladan yang baik, apalagi dirinya merupakan seorang public figure.

“Jadi ini Agnes ini memberikan contoh buruk bagaimana seorang warga negara Indonesia yang tidak menghargai proses pengadilan,” ujar Ahmad Dhani. (hnf)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT