ADVERTISEMENT
Advertnative
tvOnenews.com - Pertandingan antara Persik Kediri melawan Persis Solo berlangsung di Stadion Brawijaya, Kediri pada Jumat (14/2/2025).
Sejumlah 'drama' muncul sejak awal match berlangsung. Bagaimana tidak, delapan detik setelah pluit babak pertama ditiup, Ramiro Fergonzi, pemain depan Persik, langsung diganjar kartu merah.
Hal itu dikarenakan benturan keras yang terjadi antara pemain Persis Solo, Sutanto Tan terkapar, akibat disikut oleh Fergonzi.
Saat itu, Fergonzi mencoba melakukan tekanan dengan mengejar pemain Persis yang sedang menguasai bola.
Namun, kala melakukan sprint, Fergonzi justru melakukan aksi ceroboh dengan menyikut Sutato, yang tengah mencoba menutup pergerakannya.
Akibat sikutan itu, Sutato langsung terkapar, sedangkan Fergonzi mendapat kartu merah, usai wasit Gedion Dapaherang melalui Video Assistant Referee (VAR), meninjau insiden tersebut.
Dengan demikian, Tim Macan Putih pun otomatis sejak awal sudah harus bertarung dengan 10 orang pemain.
Tak sampai disitu saja, Persik Kediri sempat berada di atas angin karena posisi mereka yang unggul dibandingkan Persis Solo.
Persik Kediri berhasil mencuri poin pada menit ke-71 lewat tendangan yang dilesatkan oleh Majed Osman ke gawang Persis Solo.
Namun, kesenangan itu hanya berlangsung semantara, dan nama Majed Osman langsung diturunkan dari papan skor.
Sebab, gol yang dilancarkannya harus dianulir, setelah wasit mengecek ulang lewat VAR.
Kemudian, dinyatakan bahwa ada pergerakan Ousmane Fane yang berada di posisi offside ketika Majed Osman mencetak gol.
Drama laga tersebut tak sampai situ saja. Pasalnya, pada menit ke-87, tiba-tiba lampu Stadion Brawijaya mati dan membuat tempat tersebut jadi gelap gulita.
Dalam pantauan tvOnenews.com dari televisi, hanya led board saja yang menyala di stadion. Selain itu, terlihat juga para penonton di stadion ikut menyalahkan flashlight.
Mereka menuliskan komentar beragam yang berisi kritikan, baik mengenai pertandingan yang sedang berlangsung maupun keadaan stadion yang tiba-tiba mati lampu, kala match masih berlanjut.
"Drama malam ini di brawijaya. Red card kurang dari 1 menit, gol di anulir, mati lampu wkwk," tulis salah satu netizen X sambil menambahkan emotikon tertawa.
"Durung bayar token makane mati lampu (belum bayar token listrik, makanya mati lampu)," komentar netizen lain dengan nada bercanda.
"Seperti mati lampu ya sayang, seperti mati lampuuu," tulis netizen, mengutip lirik lagu "Seperti Mati Lampu" yang dinyanyikan oleh pedangdut Nassar.
"Baru kali ini nonton pertandingan bola malah mati lampu di stadionnya," kata netizen.
"Siapa yang gosok woi stadion mati lampu wkwk," tulis netizen X.
"Wkwkwk lagi nonton bola liga 1, tiba2 layarnya item. Kukira lcd hp ku, ternyata lampu di stadion nya mati," kata netizen lainnya.
Meski sempat mengalami gangguan pada lampu stadion, laga Persik Kediri vs Persis Solo di BRI Liga 1 tetap dilanjutkan.
Skor kacamata alias 0-0 pun tak berubah hingga pertandingan usai. (ism)
Load more