tvOnenews.com - Kian memanas, kisruh soal uang donasi yang menyeret nama Agus Salim dan Pratiwi Noviyanthi tak kunjung usai, meski sudah beberapa bulan berjalan.
Titik terang belum didapat, anggota tim kuasa hukum Agus justru membuat pernyataan yang sukses menyulut komentar negatif dari netizen.
Dalam sebuah video yang diunggah di akun Instagram @ratu.nyinyir.official pada 11 Desemmber 2024, salah satu anggota tim kuasa hukum Agus, yang dbelakangan diketahui bernama Juda Sihotang, S.H., meminta publik untuk kembali melakukan donasi.
Dalam video tersebut, Juda mengatakan, bahwa Agus sudah tidak bisa bekerja lagi. Sementara itu, uang donasi yang sempat menjadi polemik pun sudah dikembalikan kepada Pratiwi Noviyanthi atau Novi.
Alhasil, biaya sehari-hari pun menjadi sulit untuk dipenuhi, sehingga Juda menghimbau agar netizen melakukan donasi lagi.
"Makanya saya himbau, daripada kalian menghujat, bagusan kita kumpulin donasi lagi, ya untuk beli kebutuhan sehari-harinya lah. Karena perobatannya sudah di-cover," ujarnya, dilansir Instagram @ratu.nyinyir.officiall, Jumat (3/1/2024).
Tak tanggung-tanggung, pria yang juga diketahui menjabat sebagai Kepala Cabang LQ Indonesia Lawfirm Kemayoran tersebut mengatakan, bahwa biaya hidup di wilayah Jakarta atau Jabodetabek adalah sekitar Rp5 juta.
Nominal itulah yang menurut Juda harus terpenuhi setiap bulannya, agar Agus Salim bisa menyambung hidup.
"Minimal ya, kebutuhan di Jakarta, Jabodetabek itu seminimal-minimalnya Rp5 juta. Minimal. Jadi, harus dipenuhi lah Rp5 juta tiap bulan," ujar Juda Sihotang.
Netizen yang geram dengan pernyataan Juda pun melayangkan komentar nyinyir. Menurut salah satu komentar netizen, meski Agus sudah tak bisa kerja, tapi istrinya masih bisa menggantikan posisi tersebut.
"Istrinya masih bisa kerja kan???? Masih banyak yg layak di donasikan pak indonesia nggak tentang agus aja!" bunyi komentar salah satu netizen di unggahan Instagram @ratu.nyinyir.official.
Di sisi lain, polemik Agus Salim juga disoroti oleh sejumlah pihak. Salah satunya adalah pengusaha ternama yang juga merupakan kreator konten medsos, Jhon LBF.
Dalam sebuah video yang diunggah di kanal YouTube Oncam News pada 9 Desember 2024, Jhon LBF menanggapi kasus uang donasi Agus Salim.
"Saya monitor, tapi sebetulnya saya gak mau komen. Saya melihat kasus Agus jadi melebar ke mana-mana, jadi saling lapor, saling berantem, dampaknya kalau menurut saya, jadi negatif," ujar Jhon LBF, dilansir dari kanal YouTube Oncam News pada Jumat (3/1/2024).
Jhon memberikan apresiasi terhadap langkah Kemensos yang berhasil mendamaikan kedua belah pihak.
Jhon juga menyampaikan apresiasi kepada Jusuf Hamka yang turut berperan dalam upaya perdamaian tersebut.
Jhon bahkan turut mendoakan, agar Agus bisa memulihkan diri setelah sempat menjadi korban penyiraman air keras.
Uang tersebut akan menjadi gaji yang diberikan kepada Agus, asalkan korban penyiraman air keras tersebut mau bekerja dengan Jhon LBF.
"Siapa tahu Agus tertarik untuk bekerja di perusahaan saya, saya bisa tawarkan gaji mulai dari Rp15 juta," ujar Jhon LBF.
Jhon menjelaskan, bahwa tugas yang harus dikerjakan oleh Agus adalah mempromosikan produk-produk usaha milik Jhon LBF lewat live streaming di media sosial.
Jhon juga terbuka untuk menerima Agus, jika pria tersebut mau mengambil tawaran pekerjaan tersebut.
Jhon pun mengatakan, apabila Agus bersedia, maka pria tersebut bisa langsung menghubunginya maupun perusahaannya.
"Kegiatan untuk live streaming, live-live di TikTok sambil mempromosikan usaha-usaha saya kalau berkenan Agus, kalau berkenan Agus," ujar Jhon LBF.
"Saya kira komunikasi skillnya Agus kan cukup baik, cuma masalah di penglihatan saya kira tidak ada masalah ya, kalau Agus berkenan bisa hubungi saya atau perusahaan saya untuk jadi content creator," pungkasnya. (ism)
Load more