LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
4 Sifat Asli Pelaku 'Anak' Bunuh Ayah dan Nenek Dibongkar, Siapa Sangka Polisi Bilang Selama Ini Pelaku Sering...
Sumber :
  • X @kankmazaydrooze

Sifat Asli Pelaku 'Anak' Bunuh Ayah dan Nenek Dibongkar, Siapa Sangka Polisi Bilang Selama Ini Pelaku Sering...

Polisi mengungkap sifat asli remaja yang jadi pelaku anak bunuh ayah dan nenek di rumahnya. Menurut Kombes Ade, remaja tersebut dikenal sebagai anak yang gemar

Selasa, 3 Desember 2024 - 20:38 WIB

tvOnenews.com - Polisi telah mengungkap perkembangan terbaru terkait kasus anak usia 14 tahun berinisial MAS yang membunuh ayah dan neneknya di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan

Kejadian tragis tersebut berlangsung pada Sabtu (30/11) sekitar pukul 01.00 WIB. Pelaku menusuk ayahnya, APW, dan neneknya, RM, hingga tewas menggunakan pisau. 

Selain itu, pelaku juga melukai ibunya, AP (40), yang kini dirawat intensif di rumah sakit akibat luka berat yang dideritanya.  

Setelah melakukan pembunuhan, pelaku berusaha melarikan diri dari rumah. Namun, berkat kesigapan sekuriti dan warga sekitar, remaja tersebut berhasil ditangkap dan diamankan. 

Baca Juga :

Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Ade Rahmat Idnal, menyatakan bahwa kondisi pelaku, yang semula tidak stabil, kini sudah memungkinkan untuk diperiksa oleh penyidik.  

"Dia sudah bisa diajak bicara, menjawab pertanyaan," ujar Kombes Ade, Selasa (3/12).  

Siapa Sangka, Ini Sifat Asli Pelaku

Meski tindakan pelaku mengejutkan banyak pihak, Kombes Ade mengungkap bahwa remaja tersebut dikenal sebagai anak yang sopan, penurut, dan jauh dari sifat temperamental. 

Pengakuan Terbaru Anak Usia 14 Tahun yang Bunuh Ayah dan Neneknya di Lebak Bulus.
Pengakuan Terbaru Anak Usia 14 Tahun yang Bunuh Ayah dan Neneknya di Lebak Bulus.
Sumber :
  • Istimewa

 

Selain itu, pelaku juga dikenal gemar melukis dan tidak terlalu tertarik pada game online.  

"Yang bersangkutan anak yang sopan santun dan penurut kepada orangtua, jauh dari temperamental," jelas Ade.  

Berdasarkan keterangan Kepala Seksi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi, pelaku menyesali perbuatannya.

Kepada polisi, ia menangis dan mengungkapkan keinginannya untuk segera bertemu ibunya guna meminta maaf. 

"Dengan menangis, 'Ibu, saya doakan ibu biar cepat sembuh. Saya ingin cepat ketemu, saya mau minta maaf'," ungkap Nurma, mengutip ucapan pelaku melansir dari tvOnenews.com.

Meski berada dalam tahanan, MAS tetap diizinkan mengikuti Ujian Akhir Semester (UAS) secara daring.

Pihak sekolah juga memberikan keterangan bahwa pelaku adalah siswa yang pintar dan memiliki interaksi baik dengan guru-gurunya.  

"(Pelaku) cenderung memang pintar, dan itu yang kami dapat dari keterangan pihak sekolah," ujar Nurma.  

Pelaku Diduga Mendapatkan Gangguan dan Bisikan Gaib?

Hingga kini, motif pembunuhan masih dalam penyelidikan. Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Gogo Galesung, menyebutkan bahwa pelaku mengaku mendengar bisikan-bisikan yang meresahkannya sebelum melakukan tindakan keji tersebut.  

"Interogasi awalnya dia merasa tidak bisa tidur. Terus ada hal-hal yang membisiki dia, meresahkan dia, seperti itu," jelas Gogo.  

Pengakuan pelaku mengenai gangguan gaib ini menjadi salah satu faktor yang sedang ditelusuri lebih lanjut oleh pihak kepolisian. 

Namun, hingga saat ini, belum ada kesimpulan pasti mengenai motif yang melatarbelakangi peristiwa tersebut.  

Peristiwa ini memunculkan keprihatinan yang mendalam, mengingat pelaku dikenal sebagai anak yang sopan dan memiliki prestasi di sekolah. 

Hingga kini, polisi terus melakukan pemeriksaan intensif untuk mengungkap fakta di balik tindakan tragis ini. (udn)  

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Bak Bumi dan Langit, Intip Perbedaan Harga Tiket dari 3 Venue Pertandingan Timnas Indonesia di Piala AFF 2024

Bak Bumi dan Langit, Intip Perbedaan Harga Tiket dari 3 Venue Pertandingan Timnas Indonesia di Piala AFF 2024

Timnas Indonesia tampil di Grup B Piala AFF dengan menghadapi Myanmar, Vietnam, Laos dan Filipina. 
Alasan Jens Raven Tak Dibawa ke Piala AFF 2024 Meski Rafael Struick Telat Gabung Timnas Indonesia

Alasan Jens Raven Tak Dibawa ke Piala AFF 2024 Meski Rafael Struick Telat Gabung Timnas Indonesia

Rafael Struick mendapatkan lampu hijau dari klubnya, Brisbane Roar untuk membela Timnas Indonesia di ajang Piala AFF 2024. 
Pram-Doel Unggul Telak di Jakarta Barat, Raih 500 Ribu Suara!

Pram-Doel Unggul Telak di Jakarta Barat, Raih 500 Ribu Suara!

Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno (Doel), mencetak kemenangan telak di Jakarta Barat
Drama Perceraian Baim Wong dan Paula Verhoeven, Kisah Anak di Tengah Persidangan Terungkap

Drama Perceraian Baim Wong dan Paula Verhoeven, Kisah Anak di Tengah Persidangan Terungkap

Baim Wong dan Paula Verhoeven kini tengah menghadapi proses sidang cerai di Pengadilan Agama Jakarta Selatan. 
Astagfirullah, Anak Bunuh Ayah di Jaksel Usianya masih Remaja, Ingatkan Pesan Buya Yahya soal Cara Didik dan Tangani Anak Sulit Nurut

Astagfirullah, Anak Bunuh Ayah di Jaksel Usianya masih Remaja, Ingatkan Pesan Buya Yahya soal Cara Didik dan Tangani Anak Sulit Nurut

Sejauh ini motif pelaku berinisial MAS, anak bunuh Ayah belum diketahui pasti. Kasus inipun ramai di Medsos hingga muncul dugaan -dugaan, inipun terus dicari .m
Hari Disabilitas Internasional, Puluhan Penyandang Disabilitas di Garut Dapat Bantuan Kaki Palsu dari Bank Indonesia

Hari Disabilitas Internasional, Puluhan Penyandang Disabilitas di Garut Dapat Bantuan Kaki Palsu dari Bank Indonesia

Memeperingati Hari Disabilitas Internasional, puluhan penyandang disabilitas di Garut mendapat bantuan kaki palsu dari Bank Indonesia (BI), Selasa (3/12/2024).
Trending
Kabar Terkini Proses Naturalisasi Ole Romeny Dibeberkan Menpora Dito Ariotedjo, Bisa Bela Timnas Indonesia di Maret 2025?

Kabar Terkini Proses Naturalisasi Ole Romeny Dibeberkan Menpora Dito Ariotedjo, Bisa Bela Timnas Indonesia di Maret 2025?

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo, ditanyakan tentang kabar terkini proses naturalisasi calon striker Timnas Indonesia, Ole Romeny.
Sederet Rezeki Melimpah untuk Penjual Es Tes Sunhaji Usai Dihina oleh Pendakwah Sekaligus Utusan Khusus Presiden Gus Miftah

Sederet Rezeki Melimpah untuk Penjual Es Tes Sunhaji Usai Dihina oleh Pendakwah Sekaligus Utusan Khusus Presiden Gus Miftah

Sosok Sunhaji seorang penjual es teh di Magelang mendapat rezeki yang tak disangka-sangka setelah diolok-olok oleh Gus Miftah. Mulai dari umrah hingga donasi.
Pemain Timnas Indonesia Kevin Diks Mendadak Curhat ke Media Denmark: Saya Diancam Wasit, Dikejar Berkali-kali

Pemain Timnas Indonesia Kevin Diks Mendadak Curhat ke Media Denmark: Saya Diancam Wasit, Dikejar Berkali-kali

Pemain Timnas Indonesia, Kevin Diks, mencurahkan isi hatinya kepada sebuah media Denmark mengenai pengalamannya diancam oleh wasit dalam suatu pertandingan.
Erick Thohir Ditanya Wapres Gibran soal Target Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, Menpora Beberkan Jawabannya

Erick Thohir Ditanya Wapres Gibran soal Target Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, Menpora Beberkan Jawabannya

Menpora Dito Ariotedjo mengatakan bahwa Wapres Gibran menanyakan kepada Erick Thohir, selaku Ketua Umum PSSI, soal target Timnas Indonesia di Piala AFF 2024.
Buntut Krisis Kekeringan, Warga Gili Ketapang Terima Bantuan Air Bersih

Buntut Krisis Kekeringan, Warga Gili Ketapang Terima Bantuan Air Bersih

Warga Gili Ketapang, Kabupaten Probolinggo akhirnya menerima air bersih untuk dikonsumsi sehari-hari. Bantuan tersebut wujud kepedulian terhadap masyarakat.
Fakta Baru Mencengangkan soal Kasus Penembakan Siswa SMKN 4 Semarang, Kenapa Peluru Masih Bersarang?

Fakta Baru Mencengangkan soal Kasus Penembakan Siswa SMKN 4 Semarang, Kenapa Peluru Masih Bersarang?

Kasus penembakan tragis yang menewaskan Gamma Rizkinata (17), siswa SMKN 4 Semarang, kembali jadi sorotan. 
Hari Disabilitas Internasional, Puluhan Penyandang Disabilitas di Garut Dapat Bantuan Kaki Palsu dari Bank Indonesia

Hari Disabilitas Internasional, Puluhan Penyandang Disabilitas di Garut Dapat Bantuan Kaki Palsu dari Bank Indonesia

Memeperingati Hari Disabilitas Internasional, puluhan penyandang disabilitas di Garut mendapat bantuan kaki palsu dari Bank Indonesia (BI), Selasa (3/12/2024).
Selengkapnya
Viral