“Kebetulan aku kuliahnya satu kampus sama Onyo tapi beda jurusan, jadi beda kelas juga ternyata. Dia yang reguler aku yang hybrid,” ujar Sarwendah.
Pada awalnya, Sarwendah sebenarnya berniat untuk menjadi dosen Bahasa Mandarin di kampus Onyo.
Namun, setelah berdiskusi dengan pihak kampus, ia menemukan minat baru yang membuatnya memutuskan mengambil jurusan S1 Psikologi.
“Tadinya justru sebenarnya mau ngajar Mandarin. Udah ngobrol sama pihak kampus, tapi pas ngobrol, aku malah tertarik dengan dunia psikologi. Jadi akhirnya aku ambil S1 Psikologi,” tuturnya.
Sarwendah mengungkapkan bahwa ketertarikannya terhadap psikologi sebenarnya sudah lama muncul.
Load more