Chiki Fawzi Akui Menyesal Abaikan Permintaan Terakhir Marissa Haque: Saya Keasyikan dengan Dunia Sendiri...

tvOnenews.com - Kehilangan orang terkasih selalu meninggalkan luka mendalam. Inilah yang dialami oleh Chiki Fawzi, putri dari pasangan Marissa Haque dan Ikang Fawzi. 

Terlebih jika diiringi dengan penyesalan atas hal-hal yang tidak sempat dilakukan atau disampaikan.

Dalam sebuah wawancara, Chiki mengungkapkan perasaan penyesalan yang mendalam karena tidak mendengarkan permintaan ibundanya sebelum berpulang.

Marissa Haque, seorang aktris, politisi, sekaligus tokoh yang penuh inspirasi, meninggal dunia pada Rabu, 2 Oktober 2024, pukul 00.43 WIB.

Kepergian sang ibu membawa duka bagi keluarga, terutama bagi Chiki Fawzi.

Ia mengingat momen-momen terakhir bersama ibundanya dan menyadari bahwa banyak hal yang terlewatkan.

Salah satu momen yang paling membekas bagi Chiki adalah ketika ibunya sering memintanya untuk duduk bersama di meja makan dan berbincang.

Marissa Haque merasa rindu dan ingin menghabiskan lebih banyak waktu bersama sang putri.

Namun, Chiki, yang saat itu terlalu sibuk sering kali mengabaikan permintaan sederhana tersebut.

“(Ibu) sering bilang, ‘Sini dong ngobrol sama ibu di meja makan, ibu kangen’. Tapi saya banyak abaikan itu, nyesel banget,” ungkap Chiki Fawzi saat ditemui di Pelangi Bintaro, Tangerang Selatan ke awak media.

Selain keinginan sederhana untuk menghabiskan waktu bersama, Marissa juga sempat meminta Chiki untuk berkolaborasi dalam bisnis kerudung yang sedang dirintisnya.

Namun, Chiki yang saat itu merasa kurang cocok dengan selera ibunya menolak permintaan tersebut.

Ia mengakui bahwa penolakan itu kini menjadi salah satu penyesalan terbesar dalam hidupnya.

“Aku cuma lihat sekilas lagi nyetir, nggak lihat full videonya (rencana kolaborasi dari Marissa Haque),” katanya.

“Terus aku bilang, ‘nggak ah bu, norak’. Gara-gara layout emak-emak gitu loh, kan gimana ya,” sambungnya sambil mengenang momen tersebut.

Momen tersebut kini menjadi beban tersendiri bagi Chiki Fawzi yang merasa bisa lebih bijak dalam menanggapi permintaan sang ibu.

Namun, saat itu, ia merasa terlalu sibuk dengan urusannya sendiri dan tidak memberi perhatian penuh kepada ibunya.

“Saya itu sayang banget sama ibu saya, tapi memang keasyikan dengan dunia sendiri. Semua penyesalan itu kayak, ya Allah,” tutur Chiki dengan lirih.