Surati bercerita bahwa ia bahkan harus berutang demi mendukung karier sepak bola Arhan.
Ketika Arhan masih berlatih di SSB Terang Bangsa Blora, setiap turnamen yang diikutinya membutuhkan biaya tidak sedikit, kadang mencapai Rp 500 ribu.
Pratama Arhan. Sumber: Instagram @pratamaarhan8.
Angka itu cukup besar bagi keluarga mereka yang hidup sederhana. Namun, dengan penuh kesabaran dan kerja keras, Surati terus bekerja untuk memenuhi kebutuhan Arhan.
Salah satu momen yang tak terlupakan adalah ketika Surati membelikan sepasang sepatu sepak bola untuk Arhan seharga Rp 25 ribu.
Sepatu tersebut sayangnya jebol saat pertama kali dipakai, tetapi hal itu tak menyurutkan semangat Arhan untuk terus berlatih.
"Saya tahu sepatu itu rusak, tapi Arhan tetap memakainya dan terus bermain, itu bukti bahwa dia tak pernah menyerah," ungkap Surati.
Load more