Keberaniannya dalam berdakwah di lingkungan yang dianggap tabu oleh banyak orang membuat Gus Miftah sering kali mendapat kritik, namun juga pujian karena metode dakwahnya yang dinilai efektif mendekatkan agama kepada berbagai kalangan.
Salah satu momen yang membuat namanya semakin dikenal adalah ketika ia memimpin doa dalam upacara pembukaan salah satu klub malam di Bali, yang menuai pro dan kontra di kalangan masyarakat.
Meskipun pendekatannya berbeda, baik Habib Bahar bin Smith maupun Gus Miftah memiliki tujuan yang sama, yaitu menyampaikan pesan-pesan kebaikan.
Serta mengajak umat untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan cara mereka masing-masing. (udn)
Load more