Kesaksian Pria Gay Ini Dihajar Habib Bahar bin Smith, Saking Kerasnya Pukulan Sampai Muntah-muntah hingga Keluar Darah
- YouTube tvOnenews
tvOnenews.com - Beberapa waktu lalu sempat ramai soal perseteruan antara Habib Bahar bin Smith dan Ryan Jombang yang berujung kasus penganiayaan.
Kilas balik, Habib Bahar bin Smith dikenal sebagai salah satu pendakwah di Indonesia yang khas dengan gaya ceramahnya yang berapi-api.
Namun, namanya juga kerap terlibat dalam kontroversi hukum, termasuk kasus penganiayaan.
Pemilik nama lengkap Assayid Bahar bin Ali bin Smith tersebut pernah terlibat dalam kasus penganiayaan kepada seorang pria gay alias LGBT.
Salah satu insiden yang menarik perhatian publik adalah keterlibatannya dalam kasus penganiayaan terhadap seorang narapidana lain, Ryan Jombang, yang terjadi sekitar tahun 2021 di Lapas Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat.
Ryan Jombang, yang memiliki nama asli Very Idham Henyansyah, adalah seorang terpidana mati yang dikenal dengan julukan "Ryan Jombang" setelah terlibat dalam serangkaian pembunuhan berantai.
Sebagai informasi, Ryan Jombang sendiri memiliki latar belakang yang cukup mengerikan. Ia dikenal sebagai pembunuh berantai yang melakukan serangkaian pembunuhan sadis.
Pada tahun 2008, Ryan Jombang ditangkap dan kemudian dijatuhi hukuman mati setelah terbukti bersalah dalam kasus pembunuhan 11 orang.
Kejahatannya ini membuatnya dikenal luas di Indonesia, dan ia menjadi salah satu narapidana yang paling terkenal di negara ini.
Ryan Jombang dan Habib Bahar bin Smith yang pernah berseteru akibat kasus penganiayaan. Source: kolase tim tvOnenews
Ia ditahan di Lapas Gunung Sindur, di mana ia bertemu dengan Habib Bahar. Kasus penganiayaan ini mencuat setelah video Ryan yang memperlihatkan wajahnya babak belur dan lebam beredar luas.
Dalam video tersebut, Ryan tampak mengerang kesakitan dengan mata kanannya membiru dan membengkak.
Ia juga terdengar meminta tolong, mengatakan "Tolong saya tidak kuat," sebagaimana dilaporkan oleh acara *Crime Story* di YouTube tvOnenews.com.
Menurut pengakuan Ryan, insiden tersebut terjadi ketika ia hendak pergi ke masjid.
Dalam perjalanan, ia dipanggil oleh petugas dan tiba-tiba dikelilingi oleh sekelompok orang yang disebutnya sebagai massa Habib Bahar.
Ryan mengklaim bahwa massa tersebut membawa senjata tajam, termasuk pedang panjang, dan langsung menyerangnya tanpa peringatan. Ia mengaku diinjak, ditendang, dan dipukuli hingga muntah darah.
Load more