Erick Thohir sudah Tentukan Indra Sjafri atau Nova Arianto yang Gantikan Shin Tae-yong Latih Timnas Indonesia di Piala AFF 2024?

tvOnenews.com - Ketua Umum PSSI Erick Thohir akhirnya menjawab rasa penasaran publik terkait apakan Indra Sjafri atau Nova Arianto yang akan menggantikan Shin Tae-yong latih Timnas Indonesia senior di Piala AFF. 

Sebagaimana diketahui pelatih Shin Tae-yong diminta untuk fokus di babak ke-3 kualifikasi Piala Dunia menangani Timnas Indonesia senior pada bulan November mendatang.

Timnas Indonesia menjadi satu-satunya wakil Asia Tenggara yang berhasil lolos ke babak ke-3 kualifikasi Piala Dunia 2026. 

Namun agenda ini juga akan berbenturan dengan kejuaraan Asia Tenggara yakni Piala AFF.

Tentu babak ketiga kualifikasi Piala Dunia akan menjadi prioritas nomor satu Timnas Indonesia. 

Maka dari itu Erick Thohir diperkirakan kuat hanya akan menggunakan tim B di Piala AFF dan mencari pelatih pengganti Shin Tae-yong. 

Sementara Shin Tae Yong akan mencurahkan seluruh perhatiannya ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia.

Terdapat dua nama yang muncul untuk menjadi pelatih kepala Timnas Indonesia di Piala AFF. 

Pertama adalah pelatih Indra Sjafri yang baru saja membawa Timnas Indonesia U-19 merebut takhta di Piala AFF U-19 2024. 

Nama kedua yakni pelatih Nova Arianto yang merupakan asisten pelatih Shin Tae-yong dan saat ini menjadi pelatih kepala Timnas Indonesia U-17.

Erick Thohir pun akhirnya angkat bicara soal pergantian pelatih di Piala AFF ini.

“Kami menyampaikan bahwa pelatih Nova Arianto melakukan pekerjaannya dengan baik bersama tim U-17, menang 5-0 melawan Vietnam. Pelatih Indra masih fokus di tim U-20, dan pelatih Shin Tae Yong akan memimpin tim nasional dan U-23,” jelas Erick Thohir. 

“PSSI punya pilihan pelatih, dan masing-masing pelatih punya tujuan dan kompetensinya masing-masing,” imbuhnya.

Adapun di sisi lain pelatih Indra Sjafri juga siap menerima tugas apa pun yang diberikan PSSI kepadanya.

“Sebagai warga negara Indonesia yang baik, apapun tawaran PSSI tentu saya tidak bisa menolaknya,” katanya setelah final Piala AFF U-19 2024.

Timnas Indonesia tergabung dalam grup sulit di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia bersama Jepang, Australia, atau Arab Saudi. 

Wajar jika Erick Thohir ingin memfokuskan upayanya di kompetisi ini. Apalagi Piala AFF bukan bagian dari sistem FIFA Days. 

Maka dari itu suka atau tidak suka Timnas Indonesia akan sulit memiliki kekuatan terkuat jika klub-klub tidak bersedia melepas pemainnya. 

(amr)

Follow tvOnenews.com di sini Google News.