Hercules Sampai Bilang Jujur Sama Habib Bahar bin Smith, Tak Disangka Setiap Malam Jumat Rumahnya Penuh Karena…
- Kolase tvOnenews.com
tvOnenews.com - Masih ingat Hercules? Seorang mantan preman legendaris yang dahulu pernah berjaya di Tanah Abang.
Hercules menjadi salah satu preman Tanah Abang yang paling ditakuti oleh banyak orang. Sebab, ia pernah membangun dinasti preman di pasar tekstil terbesar se-Asia Tenggara ini
Pria dengan nama lengkap Rosario de Marshall atau yang sohor disapa Hercules memiliki tampang garang yang membuat semua orang menghindar berurusan dengannya.
Namun, kini Hercules sudah meninggalkan masa kejayaannya dan menjadi seorang ‘Preman Pensiun’ setelah dirinya bertaubat dan mualaf.
Banyak cerita tentang kehebatan preman legendaris ini, bahkan hingga kini masih banyak orang yang belum mengetahui sosok Hercules. Terutama kisah kedekatannya dengan sosok Habib Bahar bin Smith.
Dilansir tvOnenews.com dari sebuah tayangan pada kanal YouTube Habib Bahar bin Smith menampilkan sebuah percakapan telepon Habib Bahar bin Smith dengan Hercules.
Awalnya Habib Bahar bin Smith meminta maaf kepada Hercules karena sempat tak menjawab teleponnya, saati itu dirinya sedang beristirahat.
Percakapan tersebut bermula ketika Hercules mengungkapkan maksud dan tujuan dirinya menelpon Habib Bahar bin Smith.
Ternyata, Hercules ingin menyampaikan sebuah situasi dan kondisi yang penting, sehingga membuatnya harus menelepon Habib Bule ini.
"Saya telpon Habib karena situasi kondisi," ungkap Hercules pada tayangan YouTube Habib Bahar bin Smith.
![]()
Habib Bahar bin Smith dan Hercules. (Kolase tvOnenews)
Situasi dan kondisi yang dimaksud Hercules yaitu mengenai viralnya sebuah pemberitaan di media sosial yang seolah mengadu dirinya dengan Habib Bahar bin Smith.
Berita tersebut muncul pada saat ramainya suasana pemilu 2024.
HBS sontak merespon bahwa memang dirinya mengakui kalau ia menyatakan secara tegas akan menindak bila terdapat kecurangan dalam Pemilu 2024.
Dirinya akan menindak tegas dan tidak peduli siapapun calon presiden yang melakukan kecurangan.
Sementara itu, Hercules mendukung dan menyatakan siap membela salah satu calon presiden.
Hal ini telah dimanfaatkan oleh pihak yang tidak bertanggungjawab, seolah Hercules dan Habib Bahar bin Smith diadu domba dalam urusan Pemilu ini.
Load more