News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Dengan Santainya Dede Masih Ogah Minta Maaf ke Iptu Rudiana: Saya Berhak...

Dede masih santai menanggapi somasi yang dilayangkan Iptu Rudiana lewat kuasa hukumnya. Kepada Dedi Mulyadi, Dede mengatakan jika dirinya juga punya hak...
Kamis, 25 Juli 2024 - 17:40 WIB
Dengan Santainya Dede Masih Ogah Minta Maaf ke Iptu Rudiana: Saya Berhak...
Sumber :
  • YouTube/KANG DEDI MULYADI OFFICIAL

tvOnenews.com - Dede membuka babak baru dalam kasus Vina Cirebon. Dalam pengakuannya, ia mengatakan jika disuruh Iptu Rudiana untuk membuat kesaksian palsu, sesuai dengan skenario yang sudah dibuat oleh ayah Eky tersebut.

 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Pernyataan itu pertama kali Dede ucapkan dalam sebuah video di kanal YouTube KANG DEDI OFFICIAL. Kepada Dedi Mulyadi, Dede mengungkapkan jika dirinya merasa bersalah, karena telah memberikan kesaksian palsu yang membuat delapan orang tidak bersalah dihukum.

 

"Sebenarnya, hati kecil saya merasa dosa Pak," ujarnya, seperti yang dikutip tvOnenews.com dalam salah satu video di kanal YouTube KANG DEDI MULYADI OFFICIAL.

 

 

Menyesal karena sudah memberikan kesaksian palsu, Dede pun mengungkapkan permintan maafnya lewat video di kanal YouTube Dedi Mulyadi itu. 

 

"Mohon maaf, saya pernah memberi keterangan palsu, mengakibatkan penderitaan buat delapan orang (terpidana) dan keluarganya," ucap Dede.

 

Akibat pernyataan itu, Dede, Dedi Mulyadi, dan Liga Akbar disomasi oleh Iptu Rudiana lewat kuasa hukumnya. Dalam somasinya, Iptu Rudiana meminta ketiganya untuk meminta maaf karena dianggap mencemarkan nama baik. Mereka pun diberi waktu 3x24 jam untuk menyampaikan permintaan maaf tadi.

 

"Apabila dalam 3x24 jam yang bersangkutan tidak meminta maaf, maka dengan tegas, kami akan melakukan tindakan hukum dengan membuat laporan polisi terhadap mereka bertiga," ujar Pitra Romadoni, kuasa hukum Iptu Rudiana.

 

Dedi Mulyadi tak lantas menjalankan isi somasi tersebut. Ia menegaskan bahwa keluarga Dede yang pertama kali mendatanginya untuk melakukan pengakuan. Tayangan di kanal YouTube miliknya pun merupakan pengakuan asli dari Dede yang tidak ditambah atau dikurangi.

 

"Maafin aku deh, kalau ada ucapan aku yang tidak berkenan. Kan takut ada ucapan saya yang dianggap kasar, tidak berkenan," ujar Dedi Mulyadi.

 

"Tapi kalau minta maaf karena menayangkan ini, saya kan hanya merekam karena Dede," lanjutnya.

 

Hari ini, Kamis (25/7/2024), baik Dede maupun Dedi Mulyadi belum menyampaikan permintaan maafnya kepada Iptu Rudiana. Dedi Mulyadi sudah mengingatkan Dede, jika dirinya bisa dilaporkan ke polisi atas tuduhan fitnah, jika tidak menjalankan somasi tersebut.

 


Dede merasa berhak mengatakan yang sebenarnya. Ia pun siap jika dilaporkan ke polisi oleh kuasa hukum Iptu Rudiana. Sumber: YouTube/KANG DEDI MULYADI OFFICIAL.

 

Dede dengan santai menanggapi, jika semua siapa pun berhak untuk melapor ke polisi, termasuk kuasa hukum Iptu Rudiana yang melaporkannya ke pihak berwajib itu.

 

"Siap, Pak (kalau dilaporkan ke polisi). Itu, kan, hak dia. Hak manusia, kan, masing-masing. Orang lain berhak melaporkan atau tidak," ujar Dede.

 

"Saya berhak untuk berkata yang sebenarnya," sambungnya.

 

Dedi Mulyadi kemudian menambahkan, jika pernyataan Dede di ruang publik itu sah-sah saja. Toh, kejahatan yang dilakukan oleh Dede, saat memberikan kesaksian palsu tahun 2016 lalu, juga sudah diketahui oleh umum.

 

Sebab, pernyataan itu tertulis di dalam BAP (berita acara pemeriksaan). Di mana BAP itu juga sudah banyak dibaca oleh orang lain, tidak hanya kepolisian.

 

"Dulu kamu bersaksi palsu, kan, ada di BAP. BAP-nya kan sudah dibaca oleh banyak orang. Sudah diperdengarkan di kesaksian tahun 2016 dan sudah diperdengarkan di kesaksian waktu dibacakan oleh tim kuasa hukum Polda, saat sidang praperadilan Pegi," ujar Dedi Mulyadi.

 

Hingga artikel ini ditulis belum ada tanda-tanda jika Dede dan Dedi Mulyadi akan melakukan permintaan maaf, sesuai dengan isi somasi yang dilayangkan oleh Iptu Rudiana. Apakah setelah 3x24 jam mereka akan kembali dilaporkan ke kepolisian oleh kuasa hukum Iptu Rudiana? (ism)

 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

tvonenews

 

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Masuk Fase Baru Industri Kripto, Koinsayang Bertransformasi Jadi OSL Indonesia

Masuk Fase Baru Industri Kripto, Koinsayang Bertransformasi Jadi OSL Indonesia

Pertumbuhan sektor ini tidak lagi semata diukur dari peningkatan pengguna.
Masuk Fase Baru Industri Kripto, Koinsayang Bertransformasi Menjadi OSL Indonesia

Masuk Fase Baru Industri Kripto, Koinsayang Bertransformasi Menjadi OSL Indonesia

Pertumbuhan sektor ini tidak lagi semata diukur dari peningkatan jumlah pengguna.
Kaleidoskop 2025: Satu per Satu Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Hijrah ke Super League

Kaleidoskop 2025: Satu per Satu Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Hijrah ke Super League

Sepanjang 2025, pemain naturalisasi Timnas Indonesia satu per satu memilih hijrah ke Super League.
Misteri Tewasnya Pensiunan Guru di Sumbar, Reza Indragiri Soroti Polisi Makin Lamban Tangani Pembunuhan

Misteri Tewasnya Pensiunan Guru di Sumbar, Reza Indragiri Soroti Polisi Makin Lamban Tangani Pembunuhan

Ahli Psikologi Forensik, Reza Indragiri Amriel mengungkap sejumlah catatan kritis terkait penanganan kasus pembunuhan pensiunan guru berinisial LI (61) yang ditemukan tewas di Jorong Talago, Guguak, Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatra Barat.
JIS Contek Rahasia Stadion Singapura: Siapkan "Kebun" Rumput Sendiri Demi Persija

JIS Contek Rahasia Stadion Singapura: Siapkan "Kebun" Rumput Sendiri Demi Persija

Jakarta International Stadium (JIS) sedang menyiapkan langkah besar untuk memastikan stadion megah tersebut bisa menjadi markas permanen Persija Jakarta di kasta tertinggi liga Indonesia. 
Bukan Lagi Perubahan Iklim, Wakil Ketua MPR Sebut Indonesia Sudah Masuk Fase Krisis Iklim

Bukan Lagi Perubahan Iklim, Wakil Ketua MPR Sebut Indonesia Sudah Masuk Fase Krisis Iklim

Wakil Ketua MPR RI, Eddy Soeparno mengatakan, Indonesia saat ini tidak lagi berada di fase perubahan iklim, melainkan sudah memasuki krisis iklim.

Trending

Ramalan Keuangan Zodiak Besok, 31 Desember 2025: Libra Seimbang, Aquarius Waspada

Ramalan Keuangan Zodiak Besok, 31 Desember 2025: Libra Seimbang, Aquarius Waspada

​​​​​​​Ramalan keuangan zodiak besok 31 Desember 2025 dari Aries hingga Pisces, lengkap dengan nasihat keuangan, angka hoki, dan peluang cuan akhir tahun.
20 Ucapan Selamat Tahun Baru 2026 dalam Bahasa Inggris dan Terjemahannya, Pas untuk Dikirim ke Teman Dekat

20 Ucapan Selamat Tahun Baru 2026 dalam Bahasa Inggris dan Terjemahannya, Pas untuk Dikirim ke Teman Dekat

​​​​​​​20 ucapan Selamat Tahun Baru 2026 dalam bahasa Inggris dan terjemahannya, cocok dikirim ke teman dekat sebagai pesan hangat penuh harapan di awal tahun.
Breaking News: Anthony Joshua Terlibat Kecelakaan Mobil Tragis di Nigeria

Breaking News: Anthony Joshua Terlibat Kecelakaan Mobil Tragis di Nigeria

Anthony Joshua mengalami kecelakaan mobil di egara Bagian Ogun, Nigeria.
Cabut Laporan, Inara Lebih Pilih Pertahankan Rumah Tangganya dengan Insanul Fahmi: Sebagai Istri, Saya Harus Patuh

Cabut Laporan, Inara Lebih Pilih Pertahankan Rumah Tangganya dengan Insanul Fahmi: Sebagai Istri, Saya Harus Patuh

Influencer, Inara Rusli resmi mencabut laporan dugaan penipuan pernikahan terhadap Insanul Fahmi.
Ramalan Shio Rabu, 31 Desember 2025: Keuangan, Angka Keberuntungan Kuda, Kambing, Monyet, Ayam, Anjing, dan Babi

Ramalan Shio Rabu, 31 Desember 2025: Keuangan, Angka Keberuntungan Kuda, Kambing, Monyet, Ayam, Anjing, dan Babi

​​​​​​​Ramalan shio Rabu 31 Desember 2025 membahas keuangan dan angka keberuntungan shio Kuda, Kambing, Monyet, Ayam, Anjing, dan Babi. Simak selengkapnya!
Masuk Fase Baru Industri Kripto, Koinsayang Bertransformasi Menjadi OSL Indonesia

Masuk Fase Baru Industri Kripto, Koinsayang Bertransformasi Menjadi OSL Indonesia

Pertumbuhan sektor ini tidak lagi semata diukur dari peningkatan jumlah pengguna.
Basis Korps Jakarta dan Bakti Sosial 2025, Taruna Akpol Angkatan 58-60 Santuni Ratusan Warga dan Anak Yatim

Basis Korps Jakarta dan Bakti Sosial 2025, Taruna Akpol Angkatan 58-60 Santuni Ratusan Warga dan Anak Yatim

Pelaksanaan Basis Korps diisi dengan berbagai aktivitas kebersamaan yang bertujuan menanamkan nilai solidaritas, disiplin, dan tanggung jawab di antara Taruna dan Taruni Akpol.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT