Abah menceritakan bahwa benda yang berhari-hari ini ia cari adalah kunci koper. Ia sudah mencari kesana dan kemari tapi tak kunjung juga ketemu.
Singkat cerita, ia mengaku pasrah dan melaksanakan salat witir di Masjid Nabawi. Tak langsung kembali ke hotel, dirinya memanjatkan doa tak tahu lagi harus mencari kemana kunci tersebut.
“Setelah witir, saya duduk bersila, Saya berdoa ke gusti Allah, ‘ini tempat (doa) diijabah, ini saya kehilangan kunci koper, sambil menangis,” kata Abah dilansir dari VIVA Senin, (5/2/2024).
Di tengah-tengah doanya itu, tiba-tiba Abah merasa ada seseorang yang melemparkan sesuatu ke arah dahinya.
“Pletak,” kata Abah sambil menirukan ekspresinya yang kaget saat itu.
Saat dilihat, benda yang jatuh di depannya adalah kunci koper yang selama ini ia cari.
Namun, Abah tidak menemukan siapa sosok yang baru saja melempar kunci tersebut ke dahinya.
Load more