LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ilustrasi - Kecelakaan Lalu Lintas
Sumber :
  • Tim tvOne/Dewi

Menolong Korban Kecelakaan di Jalan Raya Tak Boleh Sembarangan, Begini Tipsnya

Mengevakuasi korban kecelakaan dijalan raya tidak boleh sembarangan, karena akan berakibat fatal pada korban kecelakaan, berikut tips dan triknya

Sabtu, 28 Oktober 2023 - 12:04 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Saat terjadi sebuah kecelakaan lalu lintas di jalan pengguna jalan juga perlu melengkapi diri dengan literasi pertolongan pertama pada kecelakaan sebagai bentuk pertolongan medis pertama dalam keadaan darurat untuk mengurangi risiko berat.

“Pengetahuan pertolongan pertama pada kecelakaan penting diketahui karena mengevakuasi korban kecelakaan tidak dapat dilakukan sembarangan," kata dr Debora Aloina Ita Tarigan, Medical Underwriter Sequis, di Jakarta.

Dia menyarankan pemberian pertolongan pertama yakni memastikan dahulu kondisi sekitar aman agar tidak tertabrak oleh kendaraan lain yang dapat saja melintas.

Lalu, periksa kondisi sekitar kendaraan apakah ada bensin yang tertumpah karena bisa terjadi kebakaran. Jika keadaan genting, seperti kemungkinan terjadi ledakan atau banjir, segera evakuasi korban ke jarak yang lebih aman.

Namun, untuk mengevakuasi korban, perlu memiliki pengetahuan agar tidak semakin memperparah luka.

“Jika Anda akan menolong korban, cari tahu apakah masih hidup atau tidak. Jika bisa bergerak, segera ajak menjauh ke tempat yang aman dan cek apakah terjadi pendarahan atau luka parah," tutur Debora,

Jika tidak terdengar suara apapun maka periksa responsif dengan memanggil atau menepuk pundak. Jika tetap tidak memberi respons, tetapi masih bernafas, pastikan korban berada di posisi yang memudahkan mereka bernapas.

"Untuk memastikan apakah masih bernafas lakukan pemeriksaan detak jantung dengan menekan jari telunjuk dan jari tengah ke sekitar leher atau di pergelangan tangan. Jangan beri makanan atau minuman karena mungkin akan dibius saat sampai di rumah sakit,” jelas Debora.

Kemudian, saat menolong korban kecelakaan, orang-orang juga perlu memeriksa apakah terjadi pendarahan. Selama tidak ada benda yang tertancap, dapat ditekan atau dibalut untuk mengurangi pendarahan.

Jika ada benda yang tertancap, hindari mengeluarkan benda yang tertancap tersebut atau menekannya secara langsung.

Kalau korban adalah pengguna kendaraan bermotor, hindari pergerakan yang terlalu banyak hingga memutar badan korban. Cobalah untuk membuka helm korban untuk memudahkan pernafasan, tetapi ingatlah untuk berhati-hati saat membuka helmnya.

Bila korban tidak mengalami patah tulang, dia bisa segera dibawa ke rumah sakit terdekat untuk pertolongan medis lebih lanjut.

Sebaliknya, jika korban mengalami rasa sakit yang luar biasa, tidak boleh sembarang memindahkannya karena dikhawatirkan dapat menyebabkan pendarahan hebat, patah tulang, kesulitan bernafas hingga tidak sadarkan diri.

"Pastikan Anda atau orang sekitar sudah menelpon ambulans," pesan Debora.

Debora mengingatkan bahwa faktor manusia bisa menjadi masalah utama terjadinya kecelakaan maka para pengemudi perlu memperhatikan kondisi fisiknya sebelum berkendara.

Mereka disarankan berkendara dalam keadaan prima agar tidak membahayakan dirinya dan orang lain, misalnya tidak dalam keadaan mengantuk, lelah, atau sedang tidak fokus, dan tidak sedang dalam pengaruh obat-obatan, narkotika, atau alkohol. (ant/mii)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Ahli Hukum Pidana Pertanyakan Alat Bukti Tersangka Pegi Setiawan pada Kasus Pembunuhan Vina Cirebon, Polda Jawa Barat Terpaksa Akui Hal Ini....

Ahli Hukum Pidana Pertanyakan Alat Bukti Tersangka Pegi Setiawan pada Kasus Pembunuhan Vina Cirebon, Polda Jawa Barat Terpaksa Akui Hal Ini....

Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat terus menyita perhatian publik usai berlangsungnya sidang praperadilan tersangka Pegi Setiawan.
Video Detik-detik Menegangkan Bareskrim Polri Gerebek Pabrik Narkoba Terbesar di Indonesia, Didapati Para Pelaku Tengah Asik Lakukan Hal Ini...

Video Detik-detik Menegangkan Bareskrim Polri Gerebek Pabrik Narkoba Terbesar di Indonesia, Didapati Para Pelaku Tengah Asik Lakukan Hal Ini...

Bareskrim Polri menggerebek pabrik narkoba atau Clandestine Laboratorium terbesar di Indonesia yang bermarkas di Kecamatan Sukun, Kota Malang, Jawa Timur .
Hadirkan Ahli Hukum Pidana di Sidang Praperadilan Pegi Setiawan, Polda Jawa Barat Malah Kelabakan Saat Pembahasan Alat Bukti Tersangka, Faktanya...

Hadirkan Ahli Hukum Pidana di Sidang Praperadilan Pegi Setiawan, Polda Jawa Barat Malah Kelabakan Saat Pembahasan Alat Bukti Tersangka, Faktanya...

Kasus pemerkosaan dan pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon terus disorot oleh publik usai berlangsungnya sidang praperadilan tersangka Pegi Setiawan.
Jeritan Suara Hati Ibu Pegi Setiawan Jelang Putusan Sidang Praperadilan, Menaruh Asa ke Jokowi dan Prabowo

Jeritan Suara Hati Ibu Pegi Setiawan Jelang Putusan Sidang Praperadilan, Menaruh Asa ke Jokowi dan Prabowo

Ibu Pegi Setiawan Kartini membesuk anaknya di Gedung Direktorat Perawatan Tahanan dan Barang Bukti (Dirtahti) Polda Jabar, Kamis (4/7/2024) siang. Ia datang bersama kuasa hukum sambil membawa nasi padang dan bolu untuk anak kesayangannya.
Usai Tio Pakusadewo Bongkar Kebobrokan di dalam Lapas, Sipir Ini Akhirnya Jujur Bilang ke Uya Kuya, Sebenarnya...

Usai Tio Pakusadewo Bongkar Kebobrokan di dalam Lapas, Sipir Ini Akhirnya Jujur Bilang ke Uya Kuya, Sebenarnya...

Tio Pakusadewo sempat menjadi buah bibir setelah dirinya menceritakan tentan bisnis gelap yang terjadi di dalam lembaga pemasyarakatan atau lapas di Indonesia.
Masih Berusia 19 Tahun, Marselino Ferdinan Bakal Dipanggil Indra Sjafri untuk Perkuat Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024? Begini Aturannya

Masih Berusia 19 Tahun, Marselino Ferdinan Bakal Dipanggil Indra Sjafri untuk Perkuat Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024? Begini Aturannya

Pemain Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan, masih berusia 19 tahun ini. Mungkinkah dia bisa dipanggil Indra Sjafri untuk tampil di Piala AFF U-19 2024 ini?
Trending
Pemain Timnas Indonesia Jay Idzes Kena Sial Bersama Venezia Jelang Dimulainya Serie A Liga Italia 2024/2025

Pemain Timnas Indonesia Jay Idzes Kena Sial Bersama Venezia Jelang Dimulainya Serie A Liga Italia 2024/2025

Pemain Timnas Indonesia, Jay Idzes, harus menerima nasib bersama klubnya, Venezia, jelang dimulainya kasta tertinggi Liga Italia, Serie A, musim 2024/2025.
Mengerikan, Cerita Detik-detik Ibu Tewas di Luwu Dilahap Ular Piton

Mengerikan, Cerita Detik-detik Ibu Tewas di Luwu Dilahap Ular Piton

Baru-baru ini beredar cerita mengerikan soal detik-detik seorang ibu Suriaty (30) tewas dilahap ular piton di Luwu, Sulawesi Selatan.
Pj Gubernur Agus Fatoni Sebut Festival Bunga dan Buah Jadi Momentum Banggakan Budaya Karo di Kancah InternasionaL

Pj Gubernur Agus Fatoni Sebut Festival Bunga dan Buah Jadi Momentum Banggakan Budaya Karo di Kancah InternasionaL

Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Agus Fatoni mengatakan Festival Bunga dan Buah Karo Tahun 2024 mampu menjadi momentum membanggakan budaya Karo di
Bantu Timnas China Lolos Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia, Kiper Singapura Dapat Uang Miliaran, Tak Disangka...

Bantu Timnas China Lolos Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia, Kiper Singapura Dapat Uang Miliaran, Tak Disangka...

Kiper Timnas Singapura, Hassan Sunny sempat menjadi perbincangan setelah dirinya tiba-tiba menjadi seorang miliarder usai berhasil menjegal langkah Thailand.
Suara Hati Rising Star Timnas Indonesia ke Media Inggris, Ngaku Sebenarnya Semenjak Gabung Timnas Garuda Dirinya Merasa...

Suara Hati Rising Star Timnas Indonesia ke Media Inggris, Ngaku Sebenarnya Semenjak Gabung Timnas Garuda Dirinya Merasa...

Begini curhatan dari salah satu rising star Timnas Indonesia ke Media Inggris tentang perasaanya semenjak bergabung dengan skuad Garuda.
Bukti Tak Terbantahkan Dibongkar Kapolda Sumbar Irjen Suharyono, Afif Maulana Pamerkan Pedang Panjang Sebelum Tewas di Padang

Bukti Tak Terbantahkan Dibongkar Kapolda Sumbar Irjen Suharyono, Afif Maulana Pamerkan Pedang Panjang Sebelum Tewas di Padang

Kapolda Sumbar, Irjen Suharyono membongkar bukti tak terbantahkan aksi tawuran yang dilakukan Afif Maulana untuk tawuran, seusai ditemukan tewas di sungai.
Perempuan Cantik Korban Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari Muncul di Mata Publik, Bilang Kalau Dia Berani Jujur Demi…

Perempuan Cantik Korban Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari Muncul di Mata Publik, Bilang Kalau Dia Berani Jujur Demi…

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy'ari resmi mendapat sanksi pemberhentian tetap buntut kasus dugaan asusila, berlangsung pada Rabu (3/7/2024).
Selengkapnya