News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Bikin Slametan Untuk Orang Meninggal Dunia Ternyata Boleh Dilakukan? Tapi Kata Buya Yahya Ada Golongan yang Tidak Boleh

Ada golongan orang yang tidak boleh melakukan slametan untuk orang meninggal menurut Buya Yahya. Dalam sebuah ceramahnya Buya Yahya menyebut bahwa golongan ini
  • Reporter :
  • Editor :
Jumat, 21 Juli 2023 - 14:34 WIB
Potret Buya Yahya ketika memberikan ceramah terkait slametan
Sumber :
  • Tangkapan layar Al Bahjah TV

Jakarta, tvOnenews.com – Bagi sebagian masyarakat Indonesia menyelenggarakan pengajian atau slametan untuk memperingati 7 hari, 40 hari, hingga 1000 hari orang yang meninggal mungkin tidak asing lagi.

Meski begitu, ada sebagian orang yang menyebut bahwa hukum menyelenggarakan pengajian untuk peringatan hari-hari kematian ini dilarang dalam Islam. Bahkan dalam sebuah kajiannya Buya Yahya pernah ditanya mengenai hal tersebut oleh seorang Jemaah.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

“Buya Yahya saya mau bertanya apa hukumnya dalam Islam slametan orang meninggal dunia atau peringatan 1 hari, 2 hari, sampai 1000 hari begitu. Apakah ada hukumnya dalam Islam? Bila tidak dilakukan atau tidak dikerjakan apakah berdosa?” tanya Jemaah perempuan dilansir dari YouTube Al-Bahjah TV (6/7/2023).

Buya Yahya lantas menjawab ketika orangtua, saudara, atau kerabat meninggal dunia maka tiap orang dianjurkan untuk berbakti dengan cara mendoakan sebanyak-banyaknya. Selain itu, orang yang masih hidup ini juga boleh melakukan infaq dengan nama orangtua atau kerabat yang meninggal.

Namun tidak ada batasan waktu kapan harus melakukan infaq bagi kerabat yang telah meninggal. Menurut Buya Yahya seseorang bisa melakukan infaq dengan nama orang yang telah meninggal kapanpun, baik satu hari maupun setiap hari.

“Bukan hanya nunggu 7 hari, 40 hari, setiap hari boleh, bahkan dianjurkan yang demikian itu,” ungkap Buya Yahya.

Karena itu menurut Buya Yahya cukup aneh jika kebaikan (slametan) dikategorikan sebagai hal yang terlarang. Padahal hal tersebut masuk ke dalam kategori sedekah.

Tidak boleh melakukan slametan jika…..

Menurut Buya Yahya tidak semua orang dianjurkan untuk melakukan sedekah terhadap orang meninggal ini. Ia mengatakan bahwa seseorang yang berada dalam kategori fakir sebaiknya tidak memaksakan diri untuk melakukan slametan.

“Adapun kasusnya kalau orang fakir memaksakan diri itu yang nggak boleh. Orang fakir memaksakan diri sampai ngutang-ngutang dan sebagainya itu ya jangan. Kalau ngutang-ngutang doa saja nggak usah pakai sedekah,” jelas Buya Yahya.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Buya Yahya mengatakan bahwa tidak ada larangan terhadap orang yang ingin bersedekah untuk orang meninggal.

“Jadi bersedekah itu adalah dianjurkan. Bahkan kita bersedekah, sepakat ulama nggak ada yang berbeda pendapat. Kalau kita bersedekah kita niatkan orang meninggal dunia tidak ada pendapat mengatakan tidak boleh, semua ulama mengatakan boleh. Sedekah lalu kita niat orang meninggal dunia adalah sah,” ungkap Buya Yahya.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Presiden Setujui Permintaan Gubernur Papua Tengah, Divestasi 10% Saham Freeport

Presiden Setujui Permintaan Gubernur Papua Tengah, Divestasi 10% Saham Freeport

Permintaan ini disampaikan saat Meki Nawipa bersama enam gubernur dan 42 bupati/wali kota se-Tanah Papua.
Mirip Valentino Rossi, Pramac Yamaha Lirik Pembalap Muda Spanyol untuk MotoGP 2027

Mirip Valentino Rossi, Pramac Yamaha Lirik Pembalap Muda Spanyol untuk MotoGP 2027

Yamaha mulai melirik Izan Guevara sebagai kandidat kuat untuk naik ke kelas MotoGP pada musim 2027. 
Lokasi dan Jadwal SIM Keliling di Kota Tangerang Hari Ini Kamis 18 Desember 2025

Lokasi dan Jadwal SIM Keliling di Kota Tangerang Hari Ini Kamis 18 Desember 2025

Sat Lantas Polres Metro Tangerang Kota merilis jadwal pelayanan dan lokasi SIM Keliling pada Kamis (18/12/2025).
Kepala Kru Ducati Ungkap Fakta Mengejutkan soal Marc Marquez di MotoGP 2025: Ternyata The Baby Alien...

Kepala Kru Ducati Ungkap Fakta Mengejutkan soal Marc Marquez di MotoGP 2025: Ternyata The Baby Alien...

Marco Rigamonti berbicara soal fakta mengejutkan tentang Marc Marquez di MotoGP 2025.
Lokasi dan Jadwal SIM Keliling di Kota Tangsel Hari Ini Kamis 18 Desember 2025

Lokasi dan Jadwal SIM Keliling di Kota Tangsel Hari Ini Kamis 18 Desember 2025

Sat Lantas Polres Tangerang Selatan (Tangsel) merilis jadwal pelayanan dan lokasi SIM Keliling pada Kamis (18/12/2025).
Bertemu Deputi PM Belarusia, Ketum Kadin Dorong Kolaborasi Pupuk Hingga Alat Berat

Bertemu Deputi PM Belarusia, Ketum Kadin Dorong Kolaborasi Pupuk Hingga Alat Berat

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Anindya Novyan Bakrie, melakukan pertemuan bilateral dengan Deputi Perdana Menteri Belarusia Viktor Karankevich, di Menara Kadin Indonesia, Selasa (16/12/2026).

Trending

Buntut Konten Viral Resbob Hina Suku Sunda, DPR RI Desak Pemerintah Segera Perketat Konten Media Sosial

Buntut Konten Viral Resbob Hina Suku Sunda, DPR RI Desak Pemerintah Segera Perketat Konten Media Sosial

Kasus konten kreator Adimas Firdaus alias Resbob yang berisikan ujaran kebencian terhadap Suku Sunda menjadi sorotan hangat di publik.
Cuci Gudang di Old Trafford? MU Siap Bongkar Lini Tengah Besar-besaran

Cuci Gudang di Old Trafford? MU Siap Bongkar Lini Tengah Besar-besaran

Manchester United dikabarkan tengah mempersiapkan perombakan besar-besaran dalam skuad guna mendukung rencana pembangunan kembali klub yang kini berada di bawah kendali grup INEOS.
PSG Bidik Sejarah Baru, Luis Enrique Incar Trofi Piala Interkontinental FIFA

PSG Bidik Sejarah Baru, Luis Enrique Incar Trofi Piala Interkontinental FIFA

Paris Saint-Germain (PSG) berambisi kembali mengukir sejarah pada musim ini. Kali ini, klub raksasa Prancis tersebut membidik trofi Piala Interkontinental FIFA 2025 saat menghadapi Flamengo.
Presiden Setujui Permintaan Gubernur Papua Tengah, Divestasi 10% Saham Freeport

Presiden Setujui Permintaan Gubernur Papua Tengah, Divestasi 10% Saham Freeport

Permintaan ini disampaikan saat Meki Nawipa bersama enam gubernur dan 42 bupati/wali kota se-Tanah Papua.
Ramalan Keuangan Zodiak 18 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo, dan Virgo

Ramalan Keuangan Zodiak 18 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo, dan Virgo

Ramalan keuangan zodiak 18 Desember 2025 untuk Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo, dan Virgo lengkap dengan nasihat finansial dan angka hoki. Simak ramalanmu!
Jadwal Semifinal Voli SEA Games 2025: Rivan Nurmulki Cs Bisa Menang, Timnas Voli Indonesia Berpeluang Lolos ke Final

Jadwal Semifinal Voli SEA Games 2025: Rivan Nurmulki Cs Bisa Menang, Timnas Voli Indonesia Berpeluang Lolos ke Final

Jadwal semifinal voli SEA Games 2025, di mana Rivan Nurmulki dan kawan-kawan bisa meraih kemenangan dan membawa Timnas Voli Indonesia lolos ke babak final.
Jadwal Pertandingan Tim Indonesia di SEA Games 2025, Rabu 17 Desember 2025: Potensi Jawab Target Medali Emas Hingga Perebutan Medali Perunggu Garuda Pertiwi

Jadwal Pertandingan Tim Indonesia di SEA Games 2025, Rabu 17 Desember 2025: Potensi Jawab Target Medali Emas Hingga Perebutan Medali Perunggu Garuda Pertiwi

Bahkan Tim Indonesia berpotensi menjawab target medali emas sebanyak 80 medali, di mana sudah 62 telah diraih. Tim Indonesia pun memiliki 72 medali perak dan 72 medali perunggu. 
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT