Kisah Wanita yang Melayani Belasan Pria Hidung Belang dalam Semalam, Berujung Hal yang Fatal
- istockphoto.com
tvOnenews.com - Sebuah kisah tragis seorang wanita yang melayani belasan pria hidung belang dalam semalam berujung fatal.
Kasus ini terjadi di negara Armenia pada 2021 silam yang sempat menggemparkan publik disana. Pasalnya kisah tragis ini diketahui menimpa seorang wanita yang dikenal sebagai wanita tunasusila.
Berikut adalah kisah Agafni Pogosian, wanita tuna susila yang melayani belasan pria hidung belang dalam semalam namun berujung tragis dan fatal.
Kisah Wanita yang Melayani Belasan Pria Hidung Belang dalam Semalam, Berujung Hal yang Fatal. Source: istockphoto
Dilansir Rabu (05/07/23) dari tayangan YouTube channel Artocles Tambunan dengan judul "Puaskan belasan pria dlm semalam," yang diunggah pada 3 Juni 2023.
Minggu 24 Oktober 2021 sekitar dini hari, terdengar sebuah teriakan minta tolong dari salah satu kamar di lantai 2 yang berada di hotel Golden Africottry, Armenia.
Diketahui seorang pemuda berusia 22 tahun kaget setelah menemukan teman kencannya sudah tak bernyawa di kamar mandi. Anehnya, ditemukan noda merah yang keluar dari bagian intim wanita tersebut.
Hal inilah yang kemudian langsung dilaporkan kepada pihak keamanan setempat, dan pemuda tersebut ditahan karena diduga melakukan kekerasan pada wanita tuna susila tersebut.
Akan tetapi, temuan polisi selanjutnya cukup mencengankan, setelah mengetahui fakta-fakta tentang kematian wanita tersebut.
Wanita kelahiran Armenia, 1976 tersebut diketahui bernama Agafni Pogosian. Cerita hidupnya sedikit membuat dahi berkenyit karena sejak muda ia sudah kehilangan ibu dan menjadi anak tunggal.
Ia juga kerap mendapat tekanan dari ayahnya yang dikenal sebagai pemabuk serta bersikap keras pada anaknya.
Hal ini kemudian yang membuat Agafni Pogosian memilih tinggal bersama neneknya.
Setelah neneknya meninggal tahun 1997, Agafni Pogosian kembali tinggal bersama ayahya. Ia juga kemudian disuruh untuk melayani teman-teman ayahnya yang merupakan pria hidung belang.
Hal ini kemudian terpaksa dilakukan oleh Agafni Pogosian karena butuh uang untuk kebutuhan sehari-hari serta menutup utang ayahnya.
Pekerjaan sebagai wanita penghibur akhirnya dipilih Agafni Pogosian dalam beberapa tahun. Ia kemudian berhubungan dengan seorang pria yang siap menerima apa adanya pada tahun 2003 saat berusia 27 tahun.
Load more