LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kisah Kematian Sekretaris Bos XL Axiata Hayriantira.
Sumber :
  • Twitter @riantira

Kisah Kematian Sekretaris Bos XL Axiata Hayriantira, Janda 2 Anak yang Dihabisi Kekasih Gegara Ejek Kejantanan, Katanya...

Kisah kematian sekretaris Direktur PT XL Axiata, Hayriantira (37), awalnya hilang selama 8 bulan sejak November 2014 dan terungkap dibunuh oleh kekasihnya.

Senin, 29 Mei 2023 - 15:25 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Kisah kematian sekretaris Direktur PT XL Axiata,  Hayriantira (37), yang awalnya menghilang selama 8 bulan sejak November 2014 hingga terungkap diduga dibunuh oleh kekasihnya, Andi Wahyudi.

Andi Wahyudi sosok yang diduga melakukan pembunuhan pembunuhan terhadap  Hayriantira yang merupakan janda 2 anak. Padahal keduanya telah berpacaran selama 2,5 tahun.

Pada awalnya pasangan sejoli ini dikabarkan sedang memadu kasih di sebuah hotel di kawasan Garut, Jawa Barat pada 30 Oktober 2014 silam. 

Kala itu korban Hayriantira Direktur PT XL Axiata sempat singgung kejantanan pelaku hingga dari situ lah pelaku kesal. Dan tega menghabisi nyawa kekasihnya.

Pihak Direktur Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya pun akhirnya berhasil mengungkap kasus pembunuhan keji terhadap sekretaris Direktur Utama XL, Hayriantira alias Rian.

Baca Juga :


Sosok Hayriantira (37), sekretaris bos Xl Axiata.

Setelah mendapat laporan hilangnya Rian pada 14 April 2015, tim penyidik mengonstruksi kronologi hilangnya perempuan berusia 37 tahun tersebut dan mengumpulkan keterangan dari keluarga serta teman-teman dari korban.

Setelah itu ditemukannya mobil korban di rumah pacarnya Andi Wahyudi, 38 tahun. Korban dibunuh sekitar Oktober 2014 lalu di Hotel Cipaganti, Garut, Jawa Barat.

Polisi tidak menemukan identitas apapun di sekitaran TKP sehingga jasadnya hanya bertanda "Miss X" dan tidak diketahui kalau yang terbunuh adalah Rian. 

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Krishna Murti mengatakan pengungkapan kasus ini berawal saat polisi menemukan mobil korban di rumah tersangka Andi.

Kasus ini saat itu ditangani oleh atasan dari Ferdy Sambo yakni Irjen Pol Krishna Murti

Saat itu Krishna Murti masih menjabat sebagai Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya yang berpangkat Kombes Pol.

Pada awalnya keluarga korban mengatakan kalau Rian memiliki teman dekat bernama Andi Wahyudi yang diketahui bekerja di sebuah perusahaan yang bergerak di bidang alat kesehatan di Jatibening, Bekasi.

"Kami kemudian ke rumahnya AW dan melihat ada mobil korban di rumahnya," ujar Krishna dikutip dari laman humas Polda Metro Jaya 

Setelah itu, penyidik dan keluarga menanyakan ke Andi perihal keberadaan Rian. 

"Saat itu dia bilang tidak mengetahuinya, kalau mobil memang dipakai olehnya," jelasnya.

Meski begitu, polisi tak percaya begitu saja akan ucapan dari Andi. Kemudian pihaknya menanyakan di mana mobil tersebut dibeli hingga akhirnya ditemukan showroom di kawasan Depok. 

Ketika dilakukan pengecekan, ternyata BPKB mobil tersebut sudah diambil oleh Andi dengan menggunakan surat kuasa yang ternyata palsu.

Hal itu diperkuat dengan hasil forensik yang terbit pada 28 Mei 2015, yang menyatakan bahwa tanda tangan korban bukanlah hasil guratan tangan, tetapi hasil scanning dari komputer.

Berbekal bukti otentik ini lah yang menguatkan dugaan polisi bahwa Andi adalah dalang dibalik hilang dan pembunuhan Rian.

Dalam pemeriksaan, Andi semula tidak mengaku membunuh Rian. Pengakuan baru disampaikan pada pertengahan Juli 2015.

Hal itu setelah ibunda Rian sering mengunjungi anaknya hingga Ryan mengakui perbuatannya.

Pengakuan Andi kepada ibunda Rian bahwa telah menghabisi nyawa ibu 2 anak itu pada akhir Oktober 2014 lalu di hotel Cipaganti, Garut, Jawa Barat. Di mana keterangan tersebut serupa yang diakui Andi di hadapan polisi.

"Tersangka akhirnya mengaku telah membunuh korban di Hotel Cipaganti di Garut, Jawa Barat pada tanggal 30 Oktober 2014. Polisi kemudian mengecek ke Polres Garut apakah ada penemuan mayat di hotel tersebut pada tanggal tersebut dan ternyata memang ada," ucap Krishna Murti. 

Ejekan kejantanan Hayriantira

AW tersangka pembunuh Hayriantira (37) yang juga merupakan kekasihnya selama 2,5 tahun di di Hotel Cipaganti, Garut, Jawa Barat.

Dalam sebuah kesempatan, Andi Wahyudi mengaku membunuh Rian karena emosi dihina dengan ejekan penyuka sesama jenis saat keduanya memadu kasih di Kamar Nomor 5 Hotel Cipaganti, Jawa Barat.

Di mana kata-kata itu terus diulangnya hingga Andi mengaku tak menyangka bisa melakukan hal tersebut.

Di mana penghinaan yang dilontarkan Rian langsung membuat emosi Andi tersulut, dirinya pun membekap wajah kekasihnya itu dengan bantal.

Sontak saja Rian yang ketika itu berada dalam posisi tertidur di ranjang langsung kehabisan napas dan akhirnya menemui ajal.

Andi pun usai membekap Rian mengaku sempat terdiam dalam beberapa lama, lantaran kaget atas perbuatannya terhadap Hayriantira, sang sekretaris bos PT XL Axiata.

Setelah kebingungan setelah beberapa lama, Andi langsung bergerak untuk menghilangkan jejak perbuatan kriminalnya.

Lalu dirinya melas semua pakaian korban hingga menaruh mayat korban di bak mandi yang berisikan air panas.


Kondisi mayat Hayriantira (37) saat diidentifikasi Polres Garut. (VIVA/ Diki Hidayat/ Garut)

Andi Wahyudi memasukkan semua barang Rian ke tas dan membawanya pergi, dirinya hanya meninggalkan sepotong pakaian dan celana dalam milik ibu anak 2 ini di kamar hotel, menguncinya lalu kabur.

Akibat perbuatan kejinya tersebut, Andi Wahyudi terancam pasal pembunuhan berencana yakni Pasal 338 dan Pasal 340 KUHP atau pasal pencurian dengan kekerasan.

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Menko Zulhas Tegaskan Stok Bahan Pangan Hingga Akhir Tahun Aman

Menko Zulhas Tegaskan Stok Bahan Pangan Hingga Akhir Tahun Aman

Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pangan Zulkifli Hasan sebut ketersediaan pangan saat ini dalam kondisi yang aman hingga Natal 2024 serta Tahun Baru 2025
Baznas Berkomitmen Entaskan Kemiskinan dan Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

Baznas Berkomitmen Entaskan Kemiskinan dan Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat menjelaskan bahwa Baznas lokal adalah mitra strategis untuk bantu atasi kemiskinan & tingkatkan kesejahteraan masyarakat
Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Bocoran nama-nama pemain keturunan yang masuk list PSSI untuk dinaturalisasi agar bisa memperkuat Timnas Indonesia PSSI harus gercep kalau tidak diambil Belanda
Inilah Dampak Kemenangan Trump Soal Data Makro AS yang Ternyata Dorong Harga Bitcoin

Inilah Dampak Kemenangan Trump Soal Data Makro AS yang Ternyata Dorong Harga Bitcoin

Harga bitcoin yang meningkat pesat dalam waktu belakangan mencapai Rp1,57 miliar atau 99 ribu dolar AS karena kemenangan Donald Trump sebagai Presiden As.
Pakar Politik Sebut Pilkada Jakarta 2024 Berjalan Sesuai Demokrasi

Pakar Politik Sebut Pilkada Jakarta 2024 Berjalan Sesuai Demokrasi

Perhelatan Pilkada Jakarta 2024 telah sukses digelar pada Rabu (27/11/2024) kemarin.
Pengamat Sebut Pilkada Jakarta 2024 Berpeluang Dua Putaran, Ini Alasannya

Pengamat Sebut Pilkada Jakarta 2024 Berpeluang Dua Putaran, Ini Alasannya

Pasangan Pramono Anung - Rano Karno unggul sementara dalam perhelatan Pilkada Jakarta 2024 dari dua persaingnya.
Trending
Andra Soni Taklukan Airin Rachmi Diany di Pilkada Serentak 2024, Pengamat: Dinasti Banten Runtuh

Andra Soni Taklukan Airin Rachmi Diany di Pilkada Serentak 2024, Pengamat: Dinasti Banten Runtuh

Hasil hitung cepat Pilkada Banten 2024 memenangkan pasangan Andra Soni - Dimyanti dari pesaingnya Airin Rachmi Diany - Ade Sumardi.
Demi Naikkan Angka Literasi, Anak-anak Papua dapat Program Metode Belajar Sambil Makan Bergizi Gratis

Demi Naikkan Angka Literasi, Anak-anak Papua dapat Program Metode Belajar Sambil Makan Bergizi Gratis

Ratusan anak Papua dididik dalam program Pendidikan nonformal di Papua selama 3 bulan. Ini bertujuan menaikkan angka literasi di 2 Pusat Belajar KBF Indonesia.
Jangan Kaget Tiba-tiba Rumah Digempur Rezeki dari Segala Arah, Syekh Ali Jaber Bilang Sebelum Adzan Subuh Lakukan Amalan Ini, Katanya...

Jangan Kaget Tiba-tiba Rumah Digempur Rezeki dari Segala Arah, Syekh Ali Jaber Bilang Sebelum Adzan Subuh Lakukan Amalan Ini, Katanya...

Syekh Ali Jaber mengungkapkan ada empat amalan yang bisa membuka pintu rezeki dan mendatangkannya dari segala arah, bahkan tanpa disangka-sangka. Katanya...
Meski Ngantuk Berat, Tetap Paksakan Baca Doa Sebelum Tidur ini, Ustaz Adi Hidayat Jamin Dampaknya…

Meski Ngantuk Berat, Tetap Paksakan Baca Doa Sebelum Tidur ini, Ustaz Adi Hidayat Jamin Dampaknya…

Ustaz Adi Hidayat menjelaskan amalan sebelum tidur yang bermanfaat tak hanya di dunia tetapi juga di akhirat. Cukup baca satu ayat ini saja meski ngantuk.
Mulai Sekarang Shalat Subuh Baca 2 Surat ini, Amalan Terhindar Fitnah dan Dikepung Rezeki Bertubi-tubi Kata Mbah Moen

Mulai Sekarang Shalat Subuh Baca 2 Surat ini, Amalan Terhindar Fitnah dan Dikepung Rezeki Bertubi-tubi Kata Mbah Moen

Almarhum KH Maimun Zubair alias Mbah Moen pernah menyampaikan dua amalan surat pendek saat shalat Subuh agar mendatangkan rezeki dan terhindar dari fitnah.
Ternyata Amalan ini Kalahkan Pahala Shalat Tahajud dan Haji Mabrur, Meski Sederhana Tolong Rutinkan Kata Ustaz Abdul Somad

Ternyata Amalan ini Kalahkan Pahala Shalat Tahajud dan Haji Mabrur, Meski Sederhana Tolong Rutinkan Kata Ustaz Abdul Somad

Ustaz Abdul Somad (UAS) menyatakan pahala shalat Tahajud dan haji mabrur masih kurang dahsyat dan dikalahkan oleh satu amalan sederhana ini meski sangat berat.
Pemain Berlabel Bintang yang Awalnya Tolak Timnas Indonesia Kini Malah Memohon Ingin Gabung Skuad Garuda, Siapa Saja?

Pemain Berlabel Bintang yang Awalnya Tolak Timnas Indonesia Kini Malah Memohon Ingin Gabung Skuad Garuda, Siapa Saja?

Deretan pemain berlabel bintang yang awalnya menolak mentah-mentah tawaran membela Timnas Indonesia namun kini malah berbalik ingin bergabung, cek siapa saja.
Selengkapnya
Viral