News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

6 Fakta Mengejutkan Tentang Pelaku Penembakan di Kantor MUI yang Pernah Ngaku Wakil Nabi, Ternyata Berprofesi Sebagai.......

Terjadi penembakan Kantor Pusat Majelis Ulama Indonesia (MUI) di Menteng, Jakarta Pusat. Mengejutkan ternyata pelaku penembakan ini merupakan seorang warga....
Rabu, 3 Mei 2023 - 05:00 WIB
Penembakan di kantor MUI
Sumber :
  • Kolase istimewa

Jakarta, tvOnenews.com – Kabar peristiwa penembakan di Kantor Pusat Majelis Ulama Indonesia (MUI) di Menteng, Jakarta Pusat menggegerkan publik (2/5/2023).

Setelah didalami lebih lanjut ternyata penembakan ini dilakukan oleh Mustopa (60), seorang warga asal Sukajaya, Kecamatan Kedondong, Kabupatan Pesawaran, Lampung.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Dalam kasus penembakan di Kantor MUI ini terdapat dua korban luka-luka. Kedua korban tersebut telah dilarikan ke Rumah Sakit Agung Manggarai, Jakarta Pusat.

Sementara untuk profil pelaku penembakan di kantor MUI, ternyata penyerangan ini bukan kali pertama 'ulahnya'. Berikut ini beberapa fakta-fakta mengejutkan terkait penembakan di kantor MUI.

Terduga pelaku penembakan tewas

Diduga pelaku penembakan di kantor pusat Majelis Ulama Indonesia (MUI), dinyatakan tewas oleh polisi.

Kapolda Metro Jaya, Irjen Karyoto mengungkapkan bahwa pelaku dinyatakan tewas usai sebelumnya tak sadarkan diri usai melakukan aksi penyerangan dan penembakan di Gedung MUI, Jakarta Pusat.

Pernah ingin menjumpai ketua MUI

Menurut Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) bidang fatwa, M Asrorun Ni’am Sholeh pihak MUI tidak mengenal pelaku penembakan. Namun menurut resepsionis ternyata pelaku pernah datang beberapa kali dan ingin menjumpai ketua MUI.

Berprofesi sebagai petani coklat

Mustopa, pelaku penembakan di kantor MUI ini diketahui memiliki tiga orang anak dan tinggal bersama istrinya di Desa Sukajaya, Kecamatan Kedondong, Kabupaten Pesawaran, Lampung.

Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari Mustopa berprofesi sebagai petani cokelat. Menurut kepala desa setempat yang bernama Tarmiji, dalam kesehariannya pelaku sebenarnya berperilaku normal seperti orang biasa. Bahkan Tarmiji juga menampik jika pelaku mengikuti aliran tertentu atau pengajian-pengajian.

Pernah lakukan pengrusakan di ruangan Ketua DPRD Lampung

Pelaku dalam kasus penembakan di Kantor MUI ini diketahui bernama Mustopa dan tercatat pernah melakukan pengrusakan dan memecahkan kaca ruangan ketua DPRD Lampung pada Februari 2016 lalu.

Peristiwa pengrusakan ini dilakukan karena keinginannya menyampaikan peristiwa akbar yang bakal terjadi tak dipenuhi oleh Ketua DPRD Lampung, Dedi Afrizal.

Mustopa ternyata bukan sekadar ingin bertemu Dedi, ia juga meminta agar sang Ketua DPRD Lampung tersebut mamfasilitasinya untuk bertemu dengan Presiden Joko Widodo. Mustopa berharap Presiden Jokowi mempercayai kenabiannya di muka bumi.

Ngaku wakil Nabi Muhammad

Dalam keterangan Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Zahwani Pandra Arsyad, pelaku aksi penyerangan ini sempat mengaku sebagai wakil Nabi Muhammad SAW.

Mustofa mengklaim pernah bermimpi bertemu Nabi Muhammad SAW pada tahun 1992. Dalam mimpi tersebut menurutnya Nabi Muhammad mengajarkan dirinya mengaji.

Hal ini dijelaskan oleh Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Zahwani Pandra saat Mustopa diperiksa setelah melakukan pengrusakan di kantor DPRD Lampung.

"Pada tahun 2016, pelaku dihukum dengan dijerat pasal tentang pengrusakan dan telah mendapatkan proses hukuman di pengadilan. Ia mengaku sebagai wakil Nabi Muhammad SAW," kata Kombes Pol Zahwani Pandra, saat dihubungi tvOnenews.com, Selasa (2/5/2023).

"Sehingga dengan cara itu pula dia melakukan aksi yang sama seperti di Kantor MUI Jakarta. Hal itu dilakukan agar ia diakui sebagai wakil Nabi Muhammad SAW," tegasnya.

Sempat alami halusinasi

Sejumlah orang menganggap Mustopa mengalami gangguan kejiwaan. Berdasarkan keterangan pihak keluarga, warga Desa Sukajaya, Kecamatan Kedondong, Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung, ini tidak pernah berobat ke rumah sakit jiwa.

Berdasarkan keterangan pihak keluarga, warga Desa Sukajaya, Kecamatan Kedondong, Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung, ini tidak pernah berobat ke rumah sakit jiwa.

Fakta ini disampaikan Kapolres Pesawaran AKBP Pratomo Widodo. Menurut Pratomo, pihak keluarga Mustopa menyatakan yang bersangkutan tidak pernah berobat ke rumah sakit jiwa.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Hanya saja, kata Pratomo, Mustopa memang sering mengalami halusinasi. Informasi ini kata Pratomo didapat dari keterangan istri Mustopa.

"Dia kaya halusinasi gitu, sementara keterangan dari istrinya," ujar AKBP Pratomo, kepada tvOnenews.com, Selasa (2/5/2023). (lsn)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Simak Lokasi dan Jadwal SIM Keliling di Kota Tangerang Hari Ini, Jumat 19 Desember 2025

Simak Lokasi dan Jadwal SIM Keliling di Kota Tangerang Hari Ini, Jumat 19 Desember 2025

Sat Lantas Polres Metro Tangerang Kota merilis jadwal pelayanan dan lokasi SIM Keliling pada Jumat (19/12/2025).
Simak Lokasi dan Jadwal SIM Keliling di Kota Tangsel Hari Ini, Jumat 19 Desember 2025

Simak Lokasi dan Jadwal SIM Keliling di Kota Tangsel Hari Ini, Jumat 19 Desember 2025

Sat Lantas Polres Tangerang Selatan (Tangsel) merilis jadwal pelayanan dan lokasi SIM Keliling pada Jumat (19/12/2025).
Hercules TNI Terbangkan 14 Ton Cabai Hasil Panen Petani Bener Meriah Menuju Kota Medan

Hercules TNI Terbangkan 14 Ton Cabai Hasil Panen Petani Bener Meriah Menuju Kota Medan

Dukungan negara untuk menjaga denyut ekonomi petani terdampak bencana di Aceh terus berjalan.
Viral Dua Pria Tergeletak Diduga Korban Kecelakaan di Kemayoran, Polisi Ungkap Faktanya

Viral Dua Pria Tergeletak Diduga Korban Kecelakaan di Kemayoran, Polisi Ungkap Faktanya

Sebuah video viral di media sosial, memperlihatkan dua orang pria tergeletak yang diduga korban kecelakaan di Jalan Benyamin Sueb, kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (18/12/2025) pagi.
Bintang Vietnam Dinh Bac Blak-blakan Lantang Usai Antar Timnya Juara SEA Games 2025

Bintang Vietnam Dinh Bac Blak-blakan Lantang Usai Antar Timnya Juara SEA Games 2025

Striker tim U22 Vietnam, Nguyen Dinh Bac, tak mampu menyembunyikan rasa bahagianya usai membawa negaranya meraih medali emas sepak bola SEA Games ke-33.
Jordi Amat Singgung Beban Pelatih Baru Timnas Indonesia dan Mimpi Piala Dunia 2030

Jordi Amat Singgung Beban Pelatih Baru Timnas Indonesia dan Mimpi Piala Dunia 2030

‎Perbincangan soal pelatih anyar Timnas Indonesia pun ramai di media sosial dan ruang publik sepak bola nasional

Trending

Jordi Amat Singgung Beban Pelatih Baru Timnas Indonesia dan Mimpi Piala Dunia 2030

Jordi Amat Singgung Beban Pelatih Baru Timnas Indonesia dan Mimpi Piala Dunia 2030

‎Perbincangan soal pelatih anyar Timnas Indonesia pun ramai di media sosial dan ruang publik sepak bola nasional
Viral Imbauan Jangan Pulang Malam Bagi Warga Jakarta, Ternyata Ini Penyebabnya

Viral Imbauan Jangan Pulang Malam Bagi Warga Jakarta, Ternyata Ini Penyebabnya

Viral di media sosial unggahan video seruan untuk tak pulang larut malam bagi warga Jakarta dan sekitarnya akibat aktivitas supporter Persija yakni Jakmania.
Top 3 SEA Games 2025: Update Perolehan Medali Emas Indonesia, hingga Vietnam Sudah Pasrah

Top 3 SEA Games 2025: Update Perolehan Medali Emas Indonesia, hingga Vietnam Sudah Pasrah

Berikut ini rangkaian berita terpopuler seputar SEA Games 2025: update perolehan medali emas, sorotan media Vietnam, hingga kisah inspiratif atlet catur Medina Warda Aulia.
Khutbah Jumat Singkat 19 Desember 2025: Menyambut Bulan Rajab, Waktunya Perbanyak Amalan

Khutbah Jumat Singkat 19 Desember 2025: Menyambut Bulan Rajab, Waktunya Perbanyak Amalan

Berikut rekomendasi tema teks khutbah Jumat singkat terbaru untuk pelaksanaan shalat Jumat, dengan judul "Menyambut Bulan Rajab, Waktunya Perbanyak Amalan".
Tim Indonesia Siap Jawab Target Kemenpora 80 Medali Emas Hari Ini: Intip Jadwal Pertandingan Skuad Garuda di SEA Games 2025, Kamis 18 Desember 2025

Tim Indonesia Siap Jawab Target Kemenpora 80 Medali Emas Hari Ini: Intip Jadwal Pertandingan Skuad Garuda di SEA Games 2025, Kamis 18 Desember 2025

Dari 80 medali emas yang menjadi target bagi Tim Indonesia di SEA Games 2025, Skuad Garuda telah memiliki 72 medali emas. Selain itu, Tim Indonesia pun mencatatkan 85 medali perak dan 94 medali perunggu. 
Teks Khutbah Jumat 19 Desember 2025 Singkat: Muhasabah Usai Musibah, Saatnya Kembali Memperbaiki Diri dan Iman

Teks Khutbah Jumat 19 Desember 2025 Singkat: Muhasabah Usai Musibah, Saatnya Kembali Memperbaiki Diri dan Iman

Berikut teks khutbah Jumat 19 Desember 2025 singkat dengan tema "Muhasabah Usai Musibah: Saatnya Kembali Memperbaiki Diri dan Iman".
Tiga Orang KPK Bermasker Tiba-Tiba Segel Ruang Kerja Bupati Bekasi

Tiga Orang KPK Bermasker Tiba-Tiba Segel Ruang Kerja Bupati Bekasi

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penyegelan terhadap ruang kerja Bupati Bekasi, Ade Kuswara Kunang, Kamis (18/12/2025) sekitar pukul 19.00 WIB.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT