“Kalau mertuanya nggak punya rumah itu jadi masalah lebih lagi. Jadi menggulung per generasi,” jelasnya.
Penyebab persoalan itu dikarenakan harga untuk membangun rumah terutama harga tanah di perkotaan selalu mengalami kenaikan.
Lebih lanjut dirinya menjelaskan, pada sektor perumahan juga telah memberikan kontribusi cukup signifikan terhadap Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Sedangkan untuk Produk Domestik Bruto (PDB) kontribusinya di atas 13 persen.
“Namun ini belum klop, sehingga kita punya gap antara demand. Oleh karena itu Pemerintah menyediakan berbagai skema kredit rumah rakyat yang bersubsidi. Karena tadi ada gap keterjangkauan maka dibutuhkan subsidi,” jelasnya.
Namun bagi anda para milenial atau mungkin gen z yang memiliki impian untuk bisa membeli hunian atau rumah sendiri di masa depan, jangan dulu ketakutan dengan segala persoalan tersebut.
Melalui berbagai video yang dibagikan di media sosial instagram pribadinya Prita Ghozie membagikan beberapa tips finansial bagi milenial dan gen z yang ingin membeli rumah atau hunian di masa depan.
Load more