Legitnya Kue Sengkolon, Jajanan Manis Khas Jawa Berwarna Cerah

Semarang, tvOnenews.com - Namanya unik juga, yaitu Sengkolon. Ini adalah panganan atau jajanan tradisional yang banyak dibuat di Jawa Tengah, seperti di Semarang, Salatiga hingga Magelang dan Purworejo.

Kue sengkolon terbuat dari tepung beras ketan dan dengan taburan kelapa parut dan gula di atasnya.

Warnanya cukup menarik perhatian, yaitu merah putih. Aromanya juga harum dengan rasa yang gurih berpadu manis.

Disajikan dalam bentuk lembaran persegi cukup lebar dengan tebal sekitar 4 sentimeter. Nantinya lembaran sengkolon ini dipotong kotak-kotak pas untuk kudapan.

Saat mampir ke pasar oleh-oleh tradisional di  Semarang, tvOnenews coba mencicipi kue sengkolon ini di kedai jajanan Mbak Surti.

Wanita asal Magelang itu memang khusus menjual aneka jajajan khas berbahan ketan. Seperti sengkolon, jenang, wajik, dan krasikan.

Di antara jajanan-jajanan tersebut sengkolon memang tampil beda. Jenang, wajik, dan krasikan dominan warna coklat karena memakai pemanis gula jawa. Sedangkan sengkolon berwarna merah putih dengan rasa yang gurih sedikit manis memakai gula pasir.

Menurut Surti, cara membuat sengkolon dengan cara dikukus, beda dengan wajik, jenang, atau krasikan yang direbus dan diaduk hingga kental.

"Sengkolon ini memakai tepung ketan kukus dan dicampur kelapa parut, garam, dan gula pasir. Nanti dipadatkan dan diuleni sampai ketannya agak lembut. Nah bagian atasnya ditaburi kelapa parut yang diwarnai merah," jelas Surti.

Dalam sehari, Surti bisa membuat sengkolon hingga 10 kilogram. Kalau hari libur bisa lebih. Kebanyakan pembeli adalah warga sekitar untuk dibuat hidangan tamu atau kudapan biasa. Wisatawan juga banyak yang mampir untuk oleh-oleh.

"Kalau musim hajatan itu bisa ramai lagi. Karena sengkolon dan lain-lain dipakai untuk hidangan tamu," ungkapnya.

Harga sengkolon ini dibandrol Rp 35.000,- per kilogramnya. Bisa juga beli seperempat atau setengah kilogram. (Tjs/Dan)