Jangan Sering Begadang! Kurang Tidur Dapat Sebabkan Penyakit Serius, Mulai dari Penumpukan Lemak Hingga Sakit Jantung
- Freepik

Ilustrasi Penumpukan Lemak Visceral. (Ist)
Akibat kurang tidur dapat memindahkan lemak lebih dalam ke area visceral di sekitar organ dimana berpotensi lebih banyak kerusakan.
“Kurang tidur tampaknya mengalihkan lemak ke kompartemen visceral yang lebih berbahaya,” ungkap ahli jantung Virend Somers dari Mayo Clinic di Minnesota, AS, yang dikutip pada situs Science Alert.
Meskipun adanya pemulihan penurunan asupan kalori dan berat badan selama tidur, namun lemak visceral terus meningkat.
Hal ini menunjukkan bahwa kurang tidur dapat memicu penumpukan lemak visceral. Sukarelawan yang kurang tidur rata-rata telah mengonsumsi lebih dari 300 kalori lebih banyak setiap harinya, 13 persen lebih banyak protein, serta 17 persen lebih banyak lemak.
Namun secara pengeluaran energi sebagian besar tetap sama dengan yang sebelumnya.
Selama berlangsungnya eksperimen, peneliti memantau asupan dan pengeluaran energi, berat badan, komposisi tubuh, distribusi lemak (termasuk lemak visceral di dalam perut) serta biomarker nafsu makan seperti beberapa perubahan biologis yang tidak terlihat dari luar tubuh.
“Penumpukan lemak visceral hanya terdeteksi oleh CT Scan dan akan terlewatkan, terutama karena peningkatan berat badan cukup sederhana hanya sekitar satu pon,” tulis Naima Covassin, seorang peneliti kedokteran kardiovaskular.
Selain hipertensi dan penumpukan lemak, tidur yang cukup juga penting untuk menjaga fungsi otak seperti memori dan menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan baik serta mencegah dari demensia. Kemudian sejumlah alasan kesehatan mental dan fisik. (Kmr)
Load more