Penderita Maag Harus Hindari 4 Buah Ini Agar Asam Lambung Tak Meningkat, Apa Itu?

tvOnenews.com - Sakit maag dan gangguan asam lambung adalah masalah kesehatan yang sangat umum dialami banyak orang. 

Mengutip alodokter.com, “Sakit maag adalah rasa tidak nyaman di perut, seperti perut terasa penuh, rasa panas di perut bagian atas, serta perut kembung. Kondisi ini merupakan gejala penyakit di lambung, seperti tukak lambung atau gastritis.”

Sakit maag atau dispepsia bisa muncul saat makan, setelah makan, atau bahkan ketika telat makan. Pada sebagian orang, keluhan ini hanya terjadi sesekali. 

Namun, jika maag sering kambuh, hal tersebut bisa menjadi tanda adanya penyakit serius di lambung.

Penyebab dan Gejala Maag

Penyebab maag bisa bermacam-macam. Mulai dari penyakit pada saluran pencernaan, seperti tukak lambung, infeksi bakteri H. pylori, peradangan lambung (gastritis), hingga penyakit refluks asam lambung (GERD). 

Selain itu, diabetes yang tidak terkontrol juga dapat menimbulkan gastroparesis diabetik, yaitu kondisi ketika perut sulit mengosongkan isinya dengan normal.

Bukan hanya penyakit, konsumsi obat-obatan tertentu juga bisa memicu maag. 

Beberapa di antaranya adalah obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS) seperti aspirin atau ibuprofen, antibiotik, dan obat kortikosteroid.

Gejala sakit maag biasanya meliputi:

•  Nyeri di perut bagian atas
•  Perut kembung dan terasa penuh
•  Sering bersendawa dan kentut
•  Rasa asam di mulut
•  Panas di dada atau ulu hati
•  Mual bahkan muntah

Jika tidak segera diatasi, maag dapat menimbulkan komplikasi seperti luka pada kerongkongan, penyempitan katup lambung, hingga kanker kerongkongan.

Buah yang Harus Dihindari Penderita Asam Lambung

Buah memang kaya nutrisi dan baik untuk kesehatan. Tetapi, tidak semua buah aman dikonsumsi penderita maag atau GERD. 

Ada beberapa jenis buah yang justru bisa memperparah gejala karena kandungan asam atau zat di dalamnya. Berikut empat buah yang sebaiknya dihindari:

1. Jeruk

Buah sitrus seperti jeruk, lemon, dan jeruk nipis tinggi vitamin C, tetapi juga tinggi asam.

Kandungan asam ini bisa memicu naiknya asam lambung, menyebabkan mual, nyeri ulu hati, hingga rasa terbakar di dada.

2. Tomat

Tomat dan olahannya (saus, sambal, atau jus tomat) juga termasuk pantangan. 

Tomat mengandung asam yang dapat mengiritasi dinding lambung dan kerongkongan, sehingga memperparah gejala maag maupun GERD.

3. Nanas

Meski segar, nanas memiliki pH cukup rendah (sekitar 3–4), sehingga rasanya asam. 

Pada beberapa orang, nanas bisa memicu gejala maag kambuh. Karena itu, penderita asam lambung sebaiknya membatasi konsumsinya.

4. Cabai

Tak banyak yang sadar bahwa cabai sebenarnya termasuk buah. Kandungan capsaicin di dalam cabai bisa mengiritasi dinding lambung, meningkatkan produksi asam, serta memperparah gejala maag. 

Konsumsi berlebihan dapat menimbulkan sensasi perih di perut dan rasa panas di dada.

Penderita maag dan asam lambung perlu lebih selektif dalam memilih makanan, termasuk buah. 

Jeruk, tomat, nanas, dan cabai adalah empat buah yang sebaiknya dibatasi atau dihindari agar gejala tidak kambuh. 

Selain itu, penderita juga disarankan menjaga pola makan, menghindari stres, serta berkonsultasi dengan dokter jika keluhan sering muncul.

Dengan pola hidup sehat dan bijak dalam memilih makanan, maag bisa lebih terkendali dan kualitas hidup tetap terjaga.

(anf)