Jakarta, tvOnenews.com – CLEAR berkolaborasi dengan Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia (PERDOSKI) Cabang Jakarta dan Halodoc menginisiasi “CLEAR X Scalp Derma Expert”: rangkaian program yang 100% berkomitmen membantu masyarakat Indonesia mengatasi ketombe dengan lapisan pelindung kulit kepala atau scalp barrier yang kuat.
Melengkapi kolaborasi ini, CLEAR memperkenalkan teknologi CLEAR ScalpPro Tech™ yang membantu meningkatkan kekuatan fungsi scalp barrier dan terbukti secara dermatologi mampu mengatasi dan mencegah ketombe datang kembali dengan pemakaian teratur.
Ari Astuti selaku Head of Marketing CLEAR Indonesia yang akrab disapa Tutut memaparkan, "Ketombe dialami oleh 50% masyarakat di dunia, angka yang serupa juga ditemui di Indonesia yaitu 44,3% – menjadikan prevalensi ketombe di negara kita berada pada peringkat ke-4 setelah Cina, India, dan Amerika Serikat. Di tengah tingginya kasus ketombe, selain memanfaatkan teknologi terkini dalam menghadirkan inovasi terdepan, CLEAR juga konsisten mengedukasi masyarakat melalui berbagai kampanye dan program. Kali ini CLEAR ingin menjadi pionir untuk memberikan pemahaman yang menyeluruh tentang pentingnya memperkuat scalp barrier dalam mengatasi dan mencegah ketombe datang kembali."
Peran penting scalp barrier terbukti dari riset terkini tim R&D CLEAR, bahwa mereka yang memiliki fungsi scalp barrier kuat tidak berketombe* walaupun di kulit kepala terdapat jamur Malassezia penyebab ketombe 10X lebih banyak. Untuk meningkatkan pemahaman mengenai hal tersebut, CLEAR berkolaborasi dengan PERDOSKI Cabang Jakarta dan Halodoc menginisiasi “CLEAR X Scalp Derma Expert” yang juga didukung penuh oleh Kelompok Studi Dermatomikologi Indonesia.
dr. M. Akbar Wedyadhana, Sp. DVE, FINSDV, FAAADV, Ketua PERDOSKI Cabang Jakarta, menjelaskan, “’CLEAR X Scalp Derma Expert’ bertujuan menggali lebih dalam tentang pentingnya peranan scalp barrier. Dalam kolaborasi ini, ada temuan baru bahwa ketombe hanyalah gejala; yang harus diwaspadai adalah kerentanan kulit kepala terhadap jamur Malassezia saat scalp barrier lemah4. Seiring temuan tersebut, kami memahami masih pentingnya meningkatkan pengetahuan dermatologist tentang ketombe, khususnya scalp barrier, agar mereka dapat memberikan edukasi dan penatalaksanaan ketombe yang tepat pada masyarakat.”
Untuk itu sejak akhir 2024 lalu ”CLEAR X Scalp Derma Expert” telah melaksanakan sejumlah kegiatan:
Round Table Discussion I: Mempertemukan para pakar di bidang kesehatan kulit kepala untuk mengeksplorasi disfungsi scalp barrier sebagai cerminan klinis dari gangguan kulit kepala
Forum webinar: Dihadiri lebih dari 2.000 dermatologist dan dokter umum, mengangkat pentingnya scalp barrier bagi kulit kepala yang sehat, pencegahan, serta teknologi terkini dalam mengatasi ketombe
Round Table Discussion II: Diskusi ini menghasilkan temuan penting bahwa kondisi kulit kepala laki-laki ternyata lebih rentan terhadap ketombe sehingga memerlukan produk shampoo yang diformulasikan untuk laki-laki
Video edukasi untuk publik: Menyebarluaskan pengetahuan tentang ketombe dan scalp barrier ke masyarakat luas, yang saat ini sudah mencapai jutaan views di akun media sosial CLEAR maupun PERDOSKI Cabang Jakarta
Load more