Cukup dengan Bahan Ini, Bau Mulut dan Karang Gigi Hilang Tanpa Pasta Gigi, Kata dr Zaidul Akbar Resepnya…

tvOnenews.com - Bukan hanya kesehatan tubuh, kesehatan gigi dan mulut juga sama pentingnya. Namun banyak orang yang kerap mengabaikannya.

Pada akhirnya, masalah seperti munculnya karang gigi dan bau mulut sering dialami oleh kebanyakan orang.

Padahal, bila terkena masalah karang gigi dan bau mulut sangat mengganggu terutama untuk penampilan dalam kegiatan sehari-hari.

Dalam satu kajiannya, dr Zaidul Akbar menjelaskan cara terbaik untuk merawat gigi dan mulut menggunakan bahan alami.

Sehingga tidak muncul karang gigi dan bau mulut dapat segera teratasi tanpa menggunakan pasta gigi.

Seperti apa penjelasan dr Zaidul Akbar mengenai masalah tersebut? Simak informasinya berikut ini.

Dilansir tvOnenews.com dari kanal YouTube Belajar Islam 99, awalnya dr Zaidul Akbar menjelaskan tentang pola sarapan yang bagus untuk kesehatan.

Pada kesempatan itu, dr Zaidul Akbar ingin mengajak masyarakat untuk beralih ke pola hidup yang lebih sehat.

Terutama ketika sarapan pagi, sebagian masyarakat justru mengonsumsi banyak makanan agar kuat menjalani aktivitas hingga siang hari nanti.

Padahal, menurut dr Zaidul Akbar justru waktu sarapan sebaiknya tidak mengonsumsi banyak makanan berat.

dr Zaidul Akbar. (Ist)

Cukup dengan kurma atau buah-buahan segar, hal ini dapat dijadikan sebagai pilihan sarapan yang sangat baik untuk kesehatan.

Setelah itu, dr Zaidul Akbar melanjutkan penjelasannya ke salah satu sunnah Nabi Muhammad SAW, yaitu bersiwak.

Tak disangka, dr Zaidul Akbar mengungkapkan bahwa bersiwak ini punya manfaat yang begitu dahsyat bagi kesehatan gigi dan mulut.

Dengan rutin bersiwak, karies atau karang gigi hingga penyakit bau mulut bisa teratasi. 

"Cerita tentang siwak ini, sebenarnya kalau umat Islam menerapkan pola ini maka tidak akan ada karies dan penyakit bau mulut di kalangan umat Islam," ungkap dr Zaidul Akbar.

Betapa dahsyatnya manfaat siwak, bahkan Nabi Muhammad SAW sampai menyebutkan bahwa bersiwak tidak memberatkan umatnya maka sebaiknya hal ini harus dilakukan.

"Karena Nabi menjelaskan di dalam sebuah hadis, kalau tidak memberatkan umatku maka aku akan perintahkan mereka untuk bersiwak setiap habis berwudhu," ujarnya.