ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Perlu Tahu, Ini Fakta-fakta Tentang Virus Corona Varian Mu

Pada tanggal 30 Agustus 2021, WHO menambahkan virus corona varian Mu ke dalam daftar pantauan setelah terdeteksi di 39 negara.
Jumat, 10 September 2021 - 16:13 WIB
Perlu Tahu, Ini Fakta-fakta Tentang Virus Corona Varian Mu
Sumber :
  • Freepik

Jakarta - Pada tanggal 30 Agustus 2021, WHO menambahkan virus corona varian Mu ke dalam daftar pantauan setelah terdeteksi di 39 negara. Selain itu, varian Mu ditemukan memiliki sekelompok mutasi dan mungkin bisa menginfeksi orang yang telah vaksin sekalipun. 

“Varian Mu memiliki konstelasi mutasi yang menunjukkan sifat potensial untuk kebal dari vaksin,” tulis WHO dalam pembaruan informasi tentang Covid-19 pada hari Selasa (2/9). Melansir dari situs Webmd, berikut beberapa hal yang perlu diketahui mengenai virus corona varian Mu.

Apa itu varian Mu?
Varian Mu juga dikenal dengan sebagai B.1.621, pertama kali diidentifikasi di Kolombia pada bulan Januari. Data awal menunjukkan bahwa varian Mu mungkin dapat menghindari antibodi pada tingkat yang mirip dengan varian Beta, tulis WHO, meskipun penelitian lebih lanjut diperlukan. 

Lebih dari 4.700 kasus varian Mu telah diidentifikasi di seluruh dunia melalui pengurutan genom, menurut Outbreak.info, database open-source yang dioperasikan oleh Scripps Research. AS telah mengidentifikasi sebanyak 2.011 dari kasus ini, dengan 348 kasus di California. 

“Saat ini, sepertinya ada penyebab keprihatinan yang nyata di AS, Amerika Tengah, dan Amerika Selatan, tetapi seperti yang kita lihat dengan varian Delta, yang dapat menyebar ke seluruh dunia dalam sekejap mata,” Danny Altmann, PhD, seorang ahli imunologi di Imperial College London, mengatakan kepada The Telegraph.

Apakah varian Mu lebih menular?
Hingga kini masih sedikit penelitian yang mempelajari virus corona varian Mu ini. Karena penelitian tentang varian Mu ini masih awal, sehingga terlalu dini untuk mengetahui jenisnya lebih menular atau lebih parah dari varian lainnya.

Namun, WHO sedang memantau sembilan varian dengan mutasi genetik untuk mengetahui mana yang lebih menular, menyebabkan penyakit yang lebih parah, dan dapat menghindari vaksin. 

Kendati demikian, varian Delta, yang sekarang ini dominan terbentuk di AS dan di seluruh dunia tak terkecuali di Indonesia masih menjadi penyebab lonjakan kasus dan rawat inap. 

Seberapa besar Anda harus mengkhawatirkan varian Mu ini?
Menurut data dari buletin WHO, saat ini jumlahnya kurang dari 0,1% dari infeksi Covid-19 di dunia, meskipun tingkatnya lebih tinggi di negara-negara tertentu, termasuk Kolombia--di mana ia menyumbang 39% kasus--dan Ekuador (13%).

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT