Seperti diketahui sebelumnya Film Indonesia Dari Timur mengisahkan Edu seorang pilot senior yang melayani rute-rute perintis di Papua, mendapatkan tugas dari Simon, pemilik perusahaan penerbangan untuk membangun sebuah tim sepakbola. Tim sepakbola tersebut dipersiapkan untuk bertanding dalam sebuah turnamen bergengsi tahun depan.
Edu yang semula enggan, menyetujui tugas tersebut, namun akhirnya berubah. Edu dijanjikan akan memimpin sebuah anak perusahaan yang akan didirikan Simon, dengan satu syarat bahwa ia harus bisa mendirikan sebuah klub sepakbola remaja yang akan disponsori oleh perusahaan mereka dan akan merekrut bakat-bakat muda Papua yang tercerai-berai tanpa pembinaan meskipun tim mereka baru saja memenangkan pertandingan nasional belum lama ini.
Anak perusahaan itu akan mengibarkan kebanggaan tim sepakbola tersebut dan menjadi satu-satunya pihak yang sanggup merawat simbol harga diri masyarakat Papua. Usaha Edu terbentur oleh kekecewaan para pemain sepak bola tim binaan coach John karena hadiah yang dijanjikan tidak diberikan sponsor saat kemenangan turnamen sebelumnya. Hal inilah yang menyebabkan mereka berpencar pulang entah kemana. Akankah Edu dan coach John berhasil mengumpulkan mereka semua kembali, bisa disaksikan sepenuhnya di Film Indonesia Dari Timur.
Film garapan Ari Sihasale dan Nia Zulkarnaen ini turut dibantu oleh eksekutif produser Helmalia Jelita Putri serta Co produser Ahmad Syahrul Fadhil dan Usman Sani Lubis. Adapun para pemain yang turut terlibat diantaranya adalah Ibnu Jamil, Ari Sihasale, Donny Alamsyah, Damara Finch, Marcelino Lefrandt serta Dinda Ghania.
Film Indonesia Dari Timur turut memperkenalkan bintang-bintang muda sepak bola dari Papua seperti Yesaya Kogoya, Richardo Youwe, Yulianus Yual, Karel Fonataba, Michael Twenty serta sejumlah bintang muda lainnya.(chm)
Load more