Jakarta - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menjalin kerja sama dengan Pemprov Maluku dalam rangka memperkuat kolaborasi antar daerah. Keduanya melakukan kerjasama antara Bank DKI dan Bank Maluku dan Maluku Utara
Kerja sama ini dilakukan lewat penandatanganan nota kesepahaman antara PT Bank DKI dengan PT Bank Pembangunan Daerah Maluku dan Maluku Utara tentang Pembentukan Kelompok Usaha Bank (KUB).
Ada pun, perjanjian kerja sama ini dilakukan secara simbolis oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama Gubernur Maluku Murad Ismail di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (27/9/2022).
“Hari ini kami mendapatkan kehormatan dari Gubernur Maluku hadir bersama jajaran, dan juga pimpinan Bank Maluku dan Maluku Utara. Kami melakukan kerja sama ini untuk meningkatkan kesejahteraan dan kebahagiaan warga Jakarta maupun Maluku,” kata Anies.
Nantinya potensi kerja sama antar daerah ini akan menyuplai pasokan kebutuhan beras, ikan, daging, telur, dan sejumlah komoditas lainnya.
“Nah, dengan Maluku kita berharap bisa konkretkan juga dalam waktu dekat. Jadi kami ingin sampaikan rasa syukur, Gubernur sendiri menyempatkan untuk bisa hadir bersama di sini,” jelasnya.
Sebagai informasi, bentuk kerja sama ini merupakan tindak lanjut dari Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) Nomor 12/POJK/.03/2020 tanggal 16 Maret 2020 tentang Konsolidasi Bank Umum.
Bank DKI bermaksud untuk membentuk Kelompok Usaha Bank bersama Bank Maluku dan Maluku Utara, sebagaimana telah tertuang dalam Buku Revisi Rencana Bisnis Bank (RBB) PT Bank DKI Tahun 2022-2024.
“Pemilihan Bank Maluku Malut didasari persamaan perspektif dalam konsep business matching antara Pemprov DKI Jakarta dengan Pemprov Maluku dan Maluku Utara, khususnya di bidang perikanan, tambang, gas, dan sumber daya alam lainnya,” pungkas Anies.
Rencana pembentukan KUB ini diharapkan dapat memperkuat ekosistem bisnis antara BUMD DKI Jakarta dengan Provinsi Maluku dan Maluku Utara. (agr/ppk)
Load more