News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

PAMA Luncurkan Eco-Edu Forest di IKN, Model Baru Konservasi Berbasis Riset Bareng UGM dan OIKN

Peluncuran Eco-Edu Forest di kawasan Ibu Kota Nusantara oleh PAMA-UGM-OIKN menjadi bagian dari upaya memperkuat tata kelola keanekaragaman hayati di wilayah IKN.
Jumat, 21 November 2025 - 05:16 WIB
Peluncuran Eco-Edu Forest oleh PAMA, UGM, OIKN, dan Kemenhut di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kamis (19/11/2025).
Sumber :
  • tvOnenews.com/Rilo Pambudi

Jakarta, tvOnenews.com - PT Pamapersada Nusantara (PAMA) baru saja meluncurkan program pengelolaan keanekaragaman hayati bertajuk PAMA Eco-Edu Forest di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kamis (19/11/2025).

Program ini disiapkan sebagai ruang pembelajaran, pusat riset, sekaligus area restorasi ekosistem. Inisiatif tersebut dikembangkan melalui kerja sama multipihak antara PAMA, Universitas Gadjah Mada (UGM), Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), serta masyarakat setempat.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Peluncuran program ini menjadi bagian dari upaya memperkuat tata kelola keanekaragaman hayati di wilayah IKN. Kolaborasi antara pemerintah, perguruan tinggi, dunia usaha, dan komunitas lokal diharapkan menciptakan model konservasi yang lebih terarah dan berkelanjutan.

Lokasi PAMA Eco-Edu Forest nantinya akan berfungsi sebagai laboratorium alam yang memadukan riset ilmiah, kegiatan edukasi, serta program restorasi berbasis partisipasi masyarakat. Langkah ini sekaligus mempertegas komitmen berbagai pihak dalam menjaga ekosistem hutan di kawasan pembangunan ibu kota baru.

Direktur PT Pamapersada Nusantara, Abdul Nasir Maksum, menegaskan bahwa peluncuran program ini merupakan wujud keseriusan PAMA dalam mendorong konservasi yang holistik dan inklusif.

“Melalui PAMA Eco-Edu Forest, kami ingin mengajak seluruh pihak untuk melihat hutan bukan hanya sebagai ruang hijau, tetapi sebagai laboratorium alam yang hidup—tempat tumbuhnya ilmu pengetahuan, inovasi, nilai sosial budaya, dan kesadaran ekologis," kata Nasir dalam sambutannya.

"Keberhasilan pengelolaan keanekaragaman hayati hanya dapat terwujud bila kita melangkah bersama, saling menguatkan, dan saling belajar,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa kerja sama yang telah terjalin selama dua tahun terakhir dengan UGM, OIKN, dan para pemangku kepentingan menjadi fondasi pengembangan model Eco-Edu Forest berbasis riset dan community engagement.

Sementara itu, Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara, Basuki Hadimuljono, menyatakan bahwa program ini selaras dan mendukung implementasi visi IKN sebagai kota hutan berkelanjutan.

"IKN dibangun dengan visi sebagai kota hutan yang modern dan berkelanjutan. Kehadiran PAMA Eco-Edu Forest semakin memperkuat ekosistem konservasi yang kami dorong di kawasan ini," ungkap Basuki.

"Kami mengapresiasi inisiatif PAMA dalam menciptakan ruang edukasi alam yang melibatkan masyarakat dan dunia akademik. Kolaborasi seperti ini penting agar pembangunan IKN tetap berpihak pada keberlanjutan ekologis,” sambung Mantan Menteri PUPR yang akrab disapa Pak Bas itu.

Di pihak lain, Dekan Fakultas Kehutanan UGM, Sigit Sunarta, menekankan perlunya pendekatan ilmiah dalam menjaga keberlanjutan lanskap hutan.

“UGM melihat PAMA Eco-Edu Forest sebagai model kolaborasi ideal antara dunia usaha, pemerintah, perguruan tinggi, dan masyarakat. Pendekatan berbasis riset dan restorasi ekologis sangat dibutuhkan untuk memastikan keberlanjutan kawasan hutan. Kami berharap program ini menjadi laboratorium alam yang dapat melahirkan inovasi dan sumber daya manusia unggul di bidang kehutanan dan konservasi,” ujarnya.

Program ini dikembangkan di lahan seluas 100 hektare di Wanagama Nusantara. Area tersebut dirancang sebagai pusat konservasi dan pendidikan lingkungan, termasuk penangkaran satwa dilindungi seperti rusa sambar untuk memulihkan populasi spesies rentan dan menjaga keseimbangan fungsi ekologis.

Kegiatan enrichment planting juga dilakukan untuk memperkaya keragaman spesies pohon, terutama jenis lokal seperti meranti dan durian Kalimantan, agar pemulihan hutan berlangsung lebih cepat dan habitat flora-fauna dapat kembali stabil.

Infrastruktur pendukung seperti kantor pengelola dan pusat informasi turut disiapkan agar kawasan Wanagama Nusantara mampu berfungsi optimal sebagai ruang riset, edukasi, dan kegiatan konservasi masyarakat.

Selain upaya pelestarian, PAMA Eco-Edu Forest membuka kesempatan bagi masyarakat untuk terlibat melalui program volunteer maupun riset lapangan. Pendekatan partisipatif ini diharapkan menumbuhkan pemahaman bahwa pelestarian keanekaragaman hayati merupakan tanggung jawab bersama.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Inisiatif ini menjadi bagian dari komitmen PAMA dalam menjalankan PAMA Sustainability Aspiration, arah strategis perusahaan untuk memperkuat kinerja berkelanjutan berdasarkan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG).

Pada pilar Environmental, PAMA berupaya membangun ekosistem operasional rendah emisi, efisien dalam penggunaan sumber daya, serta berkontribusi nyata pada pemulihan fungsi ekologis, terutama di kawasan bernilai penting bagi konservasi. (rpi)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Masih Ingat Carlos Raul Sciucatti? Pesepak Bola Argentina yang Jadi Mualaf sampai Belajar Islam di Pesantren Kalimantan

Masih Ingat Carlos Raul Sciucatti? Pesepak Bola Argentina yang Jadi Mualaf sampai Belajar Islam di Pesantren Kalimantan

Kisah Carlos Raul Sciucatti, pesepak bola asal Argentina yang lama berkarier di Indonesia, memutuskan menjadi mualaf hingga mendalami Islam di pesantren Kalimantan.
Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) mengungkapkan pihaknya telah mengantongi identitas perusahaan yang menyebabkan banjir bandang di sejumlah wilayah di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar).
Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Sosok YouTuber sekaligus streamer Resbob yang kerap tampil lantang dan provokatif di media sosial, tampak jauh berbeda saat diamankan aparat kepolisian....
Jangan Diteruskan, Lakukan 4 Langkah Awal Ini jika Kamu Alami Cedera saat Main Padel

Jangan Diteruskan, Lakukan 4 Langkah Awal Ini jika Kamu Alami Cedera saat Main Padel

Jika kamu mengalami cedera saat bermain padel, pastikan untuk langsung melakukan empat langkah di bawah ini.
Megawati Hangestri Bersyukur Raih Perunggu SEA Games 2025: Persiapan Singkat, Timnas Voli Putri Tampil Maksimal

Megawati Hangestri Bersyukur Raih Perunggu SEA Games 2025: Persiapan Singkat, Timnas Voli Putri Tampil Maksimal

Timnas voli putri Indonesia memastikan posisi ketiga setelah menumbangkan Filipina dengan skor 3-1 pada laga perebutan medali perunggu yang berlangsung di Hua Mak Indoor Stadium, Bangkok, Senin (15/12/2025).
2 Tips yang Bisa Dilakukan agar Dapat Mencegah Cedera saat Bermain Padel, Pemula Harus Paham!

2 Tips yang Bisa Dilakukan agar Dapat Mencegah Cedera saat Bermain Padel, Pemula Harus Paham!

Sebagai pemula dalam olahraga padel, dua tips ini harus dipahami lebih dulu untuk meminimalisir risiko cedera saat bermain padel.

Trending

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Sosok YouTuber sekaligus streamer Resbob yang kerap tampil lantang dan provokatif di media sosial, tampak jauh berbeda saat diamankan aparat kepolisian....
Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) mengungkapkan pihaknya telah mengantongi identitas perusahaan yang menyebabkan banjir bandang di sejumlah wilayah di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar).
Posisi Runner-up SEA Games 2025 Makin Aman Usai Indonesia Panen 12 Emas Dalam Sehari, Erick Thohir Soroti Tim Atletik

Posisi Runner-up SEA Games 2025 Makin Aman Usai Indonesia Panen 12 Emas Dalam Sehari, Erick Thohir Soroti Tim Atletik

Gelombang medali emas yang diraih kontingen Indonesia pada hari kelima SEA Games 2025 di Thailand, Minggu (15/12), mendapat perhatian khusus dari Menpora, Erick Thohir. 
Atalia Praratya Resmi Gugat Cerai Ridwan Kamil!

Atalia Praratya Resmi Gugat Cerai Ridwan Kamil!

Atalia Praratya resmi menggugat cerai Ridwan Kamil. Pengadilan Agama Bandung pastikan sidang perdana digelar Rabu pekan ini.
Ramalan Keuangan Zodiak 16 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo hingga Pisces

Ramalan Keuangan Zodiak 16 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo hingga Pisces

Ramalan keuangan zodiak 16 Desember 2025 lengkap untuk Aries hingga Pisces, berisi nasihat finansial dan angka hoki untuk membantu kelola rezeki. Cek ramalanmu!
Tak Hanya sebut Skripsi Jokowi Tak Ada Nama Dosen Penguji, Kubu Roy Suryo: Joko Widodo Tidak Punya Sikap Kenegarawan

Tak Hanya sebut Skripsi Jokowi Tak Ada Nama Dosen Penguji, Kubu Roy Suryo: Joko Widodo Tidak Punya Sikap Kenegarawan

Polda Metro Jaya baru saja menggelar perkara kasus tudingan ijazah palsu Jokowi, pada Senin (15/12). Bahkan, dalam gelar kasus itu, Kubu Roy Suryo angkat bicara
Kondisi Finansial Zodiak 16 Desember 2025: Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces

Kondisi Finansial Zodiak 16 Desember 2025: Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces

Berikut ramalan kondisi finansial zodiak pada 16 Desember 2025 untuk enam zodiak terakhir, Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT