ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Kementan Percepat Cetak Sawah 2.672 Hektare di Tanah Bumbu, Libatkan Semua Pihak Termasuk Tentara

Rakor program cetak sawah di Tanah Bumbu melibatkan seluruh pemangku kepentingan, mulai dari Dinas Pertanian, penyuluh, Dandim 1022/Tanah Bumbu, Forkopimda, hingga Penjabat Kepala Desa.
Rabu, 6 Agustus 2025 - 11:45 WIB
Rapat koordinasi program cetak sawah di Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan.
Sumber :
  • Kementan

Jakarta, tvOnenews.com - Kementerian Pertanian (Kementan) terus mempercepat perluasan lahan sawah sebagai bagian dari strategi nasional menuju swasembada pangan.

Salah satu daerah prioritas dalam program cetak sawah tahun 2025 adalah Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, dengan target luasan mencapai 2.672 hektare yang saat ini telah memasuki tahap kontrak konstruksi.

Komitmen percepatan ini ditegaskan dalam Rapat Koordinasi Percepatan Cetak Sawah yang digelar pada Selasa (5/8/2025), dengan melibatkan seluruh pemangku kepentingan, mulai dari Dinas Pertanian, para penyuluh, Dandim 1022/Tanah Bumbu, Forkopimda, hingga para Penjabat Kepala Desa.

Semua pihak sepakat untuk bergerak bersama dan mengawal realisasi cetak sawah di wilayah masing-masing.

Sekretaris Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (Sesditjen PSP) Mulyono, yang juga menjabat sebagai Penanggung Jawab Swasembada Pangan Provinsi Kalimantan Selatan, menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dan pengawasan yang menyeluruh dalam implementasi program ini.

“Program cetak sawah di Tanah Bumbu kini sudah memasuki tahap awal berupa land clearing dan land leveling. Kami meminta seluruh pihak untuk terlibat aktif dalam pengawalan proses ini, dari hulu hingga hilir, agar pelaksanaannya tepat waktu, tepat mutu, dan tepat sasaran,” ujar Mulyono dilansir Rabu (6/8/2025).

Pelaksanaan program cetak sawah.
Pelaksanaan program cetak sawah.
Sumber :
  • Kementan

 

Ia menambahkan, keberhasilan di lapangan sangat bergantung pada sinergi seluruh unsur. Penyuluh pertanian sebagai ujung tombak pendampingan tidak bisa bekerja sendiri, melainkan harus didukung oleh Dinas Pertanian, TNI/Kodim, pemerintah desa, kontraktor pelaksana, serta tim pengawas teknis.

“Koordinasi teknis di lapangan harus dilakukan secara intensif dan terbuka. Dengan sistem pengawasan yang akuntabel, seluruh proses konstruksi dapat berjalan efektif, efisien, dan sesuai regulasi,” jelasnya.

Mulyono juga mengingatkan pentingnya penetapan target waktu di setiap kecamatan serta pelaporan progres yang rutin dan terukur.

Hal ini akan menjadi fondasi bagi pelaksanaan program yang tepat dan hasil nyata di lapangan.

“Kalau target waktunya jelas dan pengawasan dilakukan bersama, kita bisa memastikan program ini benar-benar memberikan manfaat besar bagi petani dan ketahanan pangan daerah,” tegasnya.

Sebelumnya, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman juga menegaskan bahwa cetak sawah adalah instrumen strategis dalam meningkatkan kapasitas produksi pangan nasional secara berkelanjutan.

“Negara harus hadir untuk menjamin ketersediaan pangan rakyat. Karena itu, kami dorong perluasan lahan sawah produktif melalui program cetak sawah, terutama di daerah yang potensial dan didukung penuh oleh semua pihak. Ini adalah bagian dari upaya kita menuju swasembada pangan,” ujar Amran. (rpi)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT