ADVERTISEMENT
Advertnative
Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait memastikan bahwa kementeriannya tidak akan mengambil utang luar negeri pada tahun ini.
Keputusan ini sejalan dengan kebijakan yang diambil untuk mengoptimalkan sumber pembiayaan dari dalam negeri.
Menteri Maruarar yang akrab disapa Ara menyebut keputusan ini telah dikonsultasikan langsung dengan Presiden Prabowo Subianto.
Ara menilai, dukungan penuh dari berbagai pihak, termasuk pemerintah pusat dan lembaga keuangan, kementeriannya bisa menjalankan program perumahan tanpa harus bergantung pada pinjaman luar negeri.
Langkah ini juga mencerminkan pendekatan baru dalam pembiayaan pembangunan sektor perumahan, dengan memanfaatkan alternatif sumber pendanaan nasional yang tersedia dan berkelanjutan.
"Saya sudah bicara dengan Presiden bahwa untuk kementerian kami tak perlukan pinjaman luar negeri, kami tahun ini tidak ada pinjaman luar negeri," ujar Ara di Jakarta, Selasa (24/6/2025).
Ia menambahkan, keputusan tersebut didukung oleh sinergi kuat antara Presiden Prabowo, Kementerian Keuangan, Bank Indonesia (BI), dan Danantara.
Load more