Elon Musk Kembali ‘Ngantor 24/7’, Usai Platform X Alami Gangguan Global

Jakarta, tvOnenews.com – Platform media sosial X milik Elon Musk sempat mengalami gangguan besar-besaran pada Sabtu (25/5) pagi waktu AS. Ribuan pengguna di berbagai negara, termasuk Amerika Serikat, Jerman, Spanyol, Prancis, India, Kanada, Australia, hingga Inggris mengeluhkan masalah akses terhadap layanan tersebut.

Menurut situs pelacak gangguan Downdetector.com, puncak laporan gangguan terjadi sekitar pukul 08.51 waktu ET (1251 GMT) dengan lebih dari 25.800 laporan. Namun, layanan mulai pulih secara bertahap dan pada pukul 12.09 siang ET, jumlah laporan menurun drastis menjadi kurang dari 650.

Menanggapi insiden tersebut, Elon Musk langsung angkat suara di platform X. Dalam unggahannya, bos Tesla dan SpaceX itu menyebut bahwa dirinya kembali bekerja 24 jam 7 hari dan tidur di ruang konferensi, server, hingga pabrik.

“Saya harus super fokus pada X, xAI, dan Tesla. Ditambah peluncuran Starship minggu depan. Banyak teknologi krusial yang akan dirilis,” tulis Musk dalam unggahannya di X.

Musk dikenal sebagai sosok yang tak segan menghabiskan waktu di lokasi kerja demi kelangsungan perusahaannya. Namun, intensitas tersebut sempat menurun seiring aktivitas politiknya tahun lalu, termasuk menggelontorkan hampir $300 juta untuk mendukung kampanye Presiden Donald Trump dan Partai Republik.

Kini, Musk menyatakan akan mengurangi drastis belanja politiknya dan kembali memusatkan perhatian pada imperium bisnisnya. Hal ini muncul di tengah kekhawatiran investor terhadap menurunnya performa Tesla, terutama setelah adanya penurunan pengiriman mobil tahunan untuk pertama kalinya.

Lebih lanjut, Musk juga menyebut akan mengurangi waktu kerja di proyek DOGE menjadi satu hingga dua hari per minggu mulai Mei.

Sejauh ini, pihak X belum memberikan keterangan resmi terkait penyebab utama gangguan layanan tersebut.

Gangguan besar yang melanda platform X bukan hanya membuat pengguna global panik, tapi juga mendorong Elon Musk kembali ke pola kerja ekstremnya: tidur di kantor dan fokus penuh pada teknologi. Di tengah tekanan investor dan menurunnya kinerja Tesla, Musk berusaha menunjukkan komitmennya yang tak tergoyahkan pada bisnisnya. (reu/nsp)