ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

LG Tidak Mundur! Tapi Didepak Bahlil dari Proyek Baterai EV Ratusan Triliun Rupiah, Rosan Blak-blakan Ungkap Alasanya: Kami yang Memutus

Menteri Rosan juga mengungkapkan bahwa kabar soal Konsorsium Korea Selatan untuk tidak melanjutkan kerja sama baterai EV justru berasal dari pemerintah Indonesia, bukan LG.
Kamis, 24 April 2025 - 04:30 WIB
Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM Rosan Perkasa Roeslani saat menyampaikan pengumuman realisasi investasi Triwulan I/2025 di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (23/4/2025).
Sumber :
  • Sekretariat Presiden

Jakarta, tvOnenews.com - Pemerintah meluruskan kabar soal mundurnya LG Energy Solution dari proyek besar pengembangan baterai kendaraan listrik di Indonesia senilai US$ 9,8 miliar atau setara Rp165,3 triliun.

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Roeslani menegaskan, konsorsium perusahaan asal Korea Selatan itu tidak menarik investasi.

Ia menyampaikan, keterlibatan LG dalam proyek ini telah berjalan sejak 2020, yang saat itu mencakup rencana pembentukan empat perusahaan patungan (joint venture/JV) di berbagai tahap rantai pasok baterai listrik.

Beberapa tahapan kerja sama mencakup sektor tambang nikel, prekursor, katoda, anoda, pembuatan sel baterai, hingga daur ulangnya.

Sejauh ini, LG telah menyelesaikan keterlibatannya di salah satu dari empat proyek bersama, dengan nilai investasi yang sudah terealisasi sebesar US$1,1 miliar.

"Jadi, terdapat 4 JV dan mereka sudah groundbreaking dan sudah selesai di JV nomor 4. Memang berita yang kemarin mereka mundur itu bukan mundur semuanya, nggak. Mereka sudah selesai di JV nomor 4 senilai 1,1 miliar dolar," kata Rosan di Kantor Presiden, dikutip Kamis (24/4/2025).

Rosan juga mengungkapkan bahwa keputusan untuk tidak melanjutkan kerja sama lebih jauh justru berasal dari pemerintah Indonesia, bukan LG.

Mantan Ketua Umum Kadin Indonesia itu membeberkan bahwa langkah pemutusan hubungan kerja sama dengan Konsorsium Korsel itu diambil untuk mempercepat pelaksanaan proyek yang terlalu lama terhambat di tahap negosiasi.

"Proyek ini disebut sebagai grand package yang sudah mulai disepakati sejak tahun 2020. Dalam proyek ini, JV pertama terkait coal mining melibatkan Aneka Tambang sebagai mayoritas, bersama konsorsium, LG, Hyundai, dan lainnya. Kemudian ada JV kedua, ketiga (katoda), dan JV keempat (sel baterai) yang saat ini sudah berjalan," ungkapnya.

Lebih jelas, Rosan menyebut keputusan tersebut adalah berkat campur tangan Menteri ESDM Bahlil Lahadalia.

"Pak Bahlil sudah menyampaikan. Mungkin saya ingin tambahkan tadi dikatakan bahwa dari sana memutus, sebetulnya lebih tepatnya kami yang memutus," ujar Rosan.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia
Sumber :
  • tvonenews.com/Abdul Gani Siregar

 

Dirinya lalu merujuk pada surat resmi yang dikeluarkan oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) pada 31 Januari 2025, yang menandai keputusan pemerintah untuk mengakhiri proses negosiasi yang telah berlangsung selama lima tahun.

Menurutnya, negosiasi pelaksanaan Proyek Titan tersebut memang sangat alot dan tidak kunjung dieksekusi oleh LG dkk.

"Surat ini dikirim langsung oleh Pak Bahlil kepada CEO dari LG Chem maupun LG Energy Solution. Isinya menyampaikan bahwa karena negosiasi antara kedua pihak sudah berjalan terlalu lama, hampir lima tahun, sementara kami ingin proyek ini segera berjalan, maka diputuskan untuk mengakhiri kerja sama dan membuka jalan bagi mitra baru," beber Rosan.

Dengan hengkangnya LG dari sebagian proyek, peluang terbuka bagi perusahaan lain untuk bergabung.

Salah satunya adalah Huayou, perusahaan asal Tiongkok yang sempat disebut Bahlil telah menggantikan peran LG dalam Konsorsium Korea Selatan.

"Total investasinya tidak berubah dari US$ 9,8 miliar. Jadi memang Huayou ini kan juga sudah berinvestasi di Indonesia sebelumnya, di bidang yang hampir sama juga (hilirisasi)," kata Rosan.

Rosan menambahkan bahwa Huayou sebenarnya telah menyatakan minatnya sejak 2024 dan telah menjadi bagian dari konsorsium sejak awal.

Kini, mereka akan memimpin jalannya proyek bersama dua BUMN Indonesia, yakni Indonesia Battery Corporation dan PT Aneka Tambang (Persero) Tbk.

"Jadi sebenarnya dalam konsorsium LG itu memang sudah ada Huayou-nya. Mereka sekarang yang menjadi leading konsorsium, itu saja," katanya.

Dengan pergantian pemain di proyek EV ini, pemerintah berharap dapat mempercepat realisasi proyek strategis agar Indonesia segera menjadi pemain utama dalam ekosistem kendaraan listrik global dari hulu ke hilir.

Rosan pun sempat membanggakan bahwa RI sejauh ini masih menjaga investasi dan memperkuat kemitraan lintas negara, utamanya dalam mendukung hilirisasi industri.

“Buktinya bahwa investasi kita tetap berjalan dengan baik, bahkan meningkat. Angka tidak berbohong,” tegasnya. (rpi)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT