ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Sri Mulyani Siapkan Deregulasi dan Debirokratisasi Besar Demi Perkuat Ekonomi Nasional saat Gejolak Global, Apa Saja Itu?

Menkeu Sri Mulyani mengatakan akan menata ulang regulasi yang dinilai membebani untuk menjaga kredibilitas dan kesehatan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Kamis, 10 April 2025 - 15:17 WIB
Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam Sarasehan Ekonomi di Menara Mandiri, Jakarta Pusat, Selasa (8/4/2025).
Sumber :
  • tvOnenews.com/Taufik Hidayat

Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menegaskan komitmennya untuk merampingkan berbagai regulasi fiskal.

Langkah ini diambil sebagai bagian dari strategi memperkuat ketahanan ekonomi nasional menghadapi tekanan dari dinamika ekonomi global yang semakin tidak menentu.

Ia menyampaikan bahwa Kementerian Keuangan (Kemenkeu) akan terus menata ulang regulasi yang dinilai membebani, dengan tujuan menjaga kredibilitas dan kesehatan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

Menurutnya, penyederhanaan regulasi menjadi salah satu pilar penting dalam reformasi kebijakan fiskal Indonesia.

“Kementerian Keuangan terus menjaga keuangan negara dan APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara) tetap sehat dan kredibel, dengan terus melakukan reformasi deregulasi, debirokratisasi, dan menyederhanakan regulasi,” kata Sri Mulyani melalui akun Instagram resmi @smindrawati, Kamis (10/4/2025).

Komitmen tersebut merupakan tindak lanjut atas arahan Presiden Prabowo Subianto kepada tim ekonomi Kabinet Merah Putih.

Presiden meminta agar para pejabat terkait bersinergi dalam merumuskan langkah-langkah konkret deregulasi yang dapat mempermudah iklim usaha di tengah tantangan eksternal.

Instruksi Presiden bertujuan mengurangi beban pelaku usaha nasional yang terdampak gejolak global.

Penyederhanaan regulasi dinilai menjadi kunci dalam memperbaiki efisiensi birokrasi serta mendorong keberlanjutan ekonomi jangka panjang.

Sri Mulyani menegaskan, pengelolaan APBN akan terus diarahkan agar tetap adaptif dan responsif terhadap tantangan, tanpa mengabaikan prinsip kehati-hatian dan keberlanjutan fiskal.

Ia juga menambahkan bahwa sinergi antara kebijakan fiskal dan moneter terus diperkuat demi menjaga kestabilan ekonomi, membangun kepercayaan pelaku usaha, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Kami terus melayani masyarakat dan menjaga ekonomi dengan mengelola keuangan negara secara baik, profesional, dan akuntabel,” lanjutnya.

Sebelumnya, dalam forum Sarasehan Ekonomi Bersama Presiden RI di Jakarta pada Selasa (8/4), Sri Mulyani memaparkan empat langkah konkret deregulasi yang tengah difokuskan pemerintah, khususnya dalam sektor perpajakan dan kepabeanan. Ia menyebut bahwa kebijakan ini berpotensi memangkas beban tarif pelaku usaha hingga 14 persen.

Langkah ini diambil merespons kebijakan proteksionis dari pemerintahan Amerika Serikat di bawah Donald Trump, yang menaikkan tarif impor produk Indonesia hingga 32 persen.

Pertama adalah menyederhanakan administrasi perpajakan dan bea cukai yang dinilai bisa menekan beban tarif sebesar 2 persen. Dengan reformasi ini, total tarif bisa turun menjadi 30 persen.

Langkah kedua akan menyasar penurunan tarif Pajak Penghasilan (PPh) impor dari 2,5 persen menjadi 0,5 persen. Penyesuaian ini diharapkan mengurangi beban tambahan sebesar 2 persen, sehingga total beban tarif menyusut ke angka 28 persen.

Kemudian ketiga, pemerintah juga akan menyesuaikan tarif bea masuk untuk produk asal AS yang masuk dalam kategori most favored nation (MFN). Tarif yang semula berada di kisaran 5–10 persen akan direvisi menjadi 0–5 persen.

Lalu keempat berupa penyesuaian tarif bea keluar untuk ekspor crude palm oil (CPO). Penyesuaian ini diproyeksikan mampu memangkas beban industri sebesar 5 persen.

Secara keseluruhan, empat kebijakan tersebut diklaim dapat memangkas total beban tarif pelaku usaha hingga 14 persen, dari yang sebelumnya 32 persen menjadi 18 persen. 

Ini diharapkan dapat memberikan ruang bernapas bagi sektor usaha nasional dalam menghadapi tekanan perdagangan global. (ant/rpi)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT