Jakarta, tvOnenews.com - Wakil Ketua Komisi XI DPR RI, Fauzi Amro, menyoroti terkait kebijakan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump soal tarif impor baru terhadap beberapa negara.
Dia menilai kebijakan itu berdampak pada ekspor nasional dan stabilitas ekonomi, khususnya neraca perdagangan dan kinerja sektor manufaktur.
“Tarif setinggi itu jelas berpotensi menurunkan daya saing produk kita di pasar AS, serta mengganggu pelaku usaha yang selama ini bergantung pada ekspor ke sana, termasuk UMKM,” ujar Fauzi kepada media, Selasa (8/4/2025).
Atas hal ini, pihaknya mendorong pemerintah, khususnya Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dan Kementerian Perdagangan (Kemendag), segera mengevaluasi terhadap pendapatan negara, devisa, dan sektor usaha ekspor. Serta melakukan diplomasi.
“Selain itu, kami menilai perlu adanya upaya diversifikasi pasar ekspor agar ketergantungan pada pasar-pasar besar seperti AS dapat dikurangi,” ujar Fauzi.
Fauzi menyebut perlu penguatan insentif fiskal dan pembiayaan untuk sektor-sektor terdampak, termasuk lewat program PEN, pembiayaan ultra mikro, dan insentif pajak ekspor.
Lebih lanjut, dia mengatakan Komisi XI berencana menggelar rapat bersama Kemenkeu, Bank Indonesia, dan LPEM, untuk mengantisipasi adanya tekanan eksternal seperti ini. (saa/nba)
Load more