Jakarta, tvOnenews.com - Presiden Prabowo Subianto menanggapi langsung kekhawatiran pasar yang muncul menjelang dibukanya perdagangan pasca-Lebaran.
Dalam wawancara eksklusif dengan tujuh pemimpin redaksi media nasional, termasuk Lalu Mara Satriawangsa dari tvOne, Prabowo menjawab lugas ketika ditanya soal langkah konkret untuk meredam guncangan di pasar modal.
"Pasar saham itu ada siklusnya. Kadang naik, kadang turun. Investor saham umumnya ingin untung cepat, beda dengan investasi langsung yang punya rencana jangka panjang dan dampak riil bagi industri," jelas Prabowo.
Ia menambahkan bahwa ekonomi Indonesia memiliki fundamental yang kokoh. Ketika pasar saham sempat turun beberapa waktu lalu, narasi pesimistis bermunculan. Namun saat pasar rebound, banyak pihak justru diam.
"Kalau naik, tidak ada yang komentar. Kalau turun, langsung diributkan seolah-olah Indonesia gelap gulita," sindirnya.
Presiden juga mengkritik mentalitas rendah diri yang masih bercokol di sebagian elite nasional. "Kita ini sering merasa kecil. Padahal inflasi kita salah satu yang terendah di dunia. Rasio utang kita juga termasuk paling kecil. Banyak negara justru iri pada kemampuan kita menstabilkan ekonomi," ujarnya.
Load more