ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Presiden Prabowo Potong Anggaran, Bangun Sekolah: Jurus Prabowo Lawan Korupsi dan Putus Rantai Kemiskinan

Prabowo 150 hari kerja: realokasi Rp300 T, bangun 200 sekolah rakyat berasrama, target putus rantai kemiskinan & tekan korupsi lewat efisiensi belanja negara.
Selasa, 8 April 2025 - 09:00 WIB
Presiden Prabowo Subianto
Sumber :
  • tvOnenews/Abdul Gani Siregar

Jakarta, tvOnenews.com - Dalam wawancara eksklusif bersama tujuh jurnalis nasional, termasuk Pemimpin Redaksi tvOne Lalumara Satriawangsa, Presiden Prabowo Subianto mengungkap alasan di balik kebijakan efisiensi besar-besaran pada awal pemerintahannya. Wawancara ini tayang pada Senin, 7 April 2025, dan berlangsung selama tiga setengah jam di Hambalang.

Prabowo menanggapi pertanyaan soal dampak realokasi anggaran belanja modal dan barang sebesar Rp300 triliun terhadap pertumbuhan ekonomi. "Dengan pengalihan, akan ada pelambatan. Tapi nanti akan kita kejar," ujarnya. 

Menurutnya, penghematan itu justru ditujukan untuk menutup celah kebocoran anggaran, utamanya akibat praktik korupsi kecil, menengah, hingga besar.

"Yang kita hemat itu adalah hal-hal yang kita sudah yakin akan hangus oleh korupsi," tegas Prabowo. 

Salah satu contoh konkret yang ia soroti adalah pengeluaran untuk perjalanan dinas ke luar negeri yang tidak esensial. "Kalau yang perlu, harus. Tapi kalau cuma studi banding ini-itu, come on. Kita bisa hemat puluhan triliun," jelasnya.

Presiden mengungkap, penghematan perjalanan dinas bisa mencapai Rp22 triliun. "Dengan Rp22 triliun itu, kita bisa memperbaiki 19 ribu sekolah," lanjutnya. 

Dari sinilah kemudian muncul salah satu program prioritas barunya: pembangunan 200 Sekolah Rakyat Berasrama atau boarding school dari SD hingga SMA, khusus bagi masyarakat dari golongan ekonomi terbawah.

"Ini untuk memutus mata rantai kemiskinan. Anak orang miskin tidak boleh miskin. Apalagi cucunya," kata Prabowo dengan nada tegas. 

Ia menjelaskan, dengan menyekolahkan anak dari keluarga miskin dalam sistem pendidikan berasrama, mereka bisa mendapat makanan tiga kali sehari, lingkungan disiplin, dan pendidikan yang membangun rasa percaya diri.

"Masa depanmu tidak boleh patah oleh keadaan," ujarnya. 

Ia menekankan perlunya intervensi negara yang ambisius namun terukur. "Kadang-kadang kita harus agak-agak nekat," ungkap Prabowo, seraya menyinggung bahwa pembangunan sekolah ini dilakukan dengan kerja sama pemerintah pusat dan daerah. Pemda diminta menyediakan lahan minimal 5 hektare, idealnya 20 hektare.

Lebih lanjut, Prabowo juga menyinggung budaya birokrasi yang sarat seremoni. Ia menyebutkan efisiensi perlu dilakukan bahkan untuk hal-hal seperti ulang tahun instansi. 

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT