Perjuangan Terakhir Mat Solar: Kronologi Sengketa Tanah yang Belum Tuntas
- Kolase tvOnenews.com/ Instagram @riekediahp
Dalam rapat bersama Direktur Utama PT Jasa Marga, Subakti Syukur, Rieke menekankan bahwa ganti rugi atas tanah milik Mat Solar harus segera diselesaikan. Ia menegaskan bahwa tanah tersebut dibeli Mat Solar dari hasil kerja kerasnya sebagai aktor dan pekerja seni.
Rieke meminta agar tidak ada pihak yang mempermainkan hak Mat Solar dan keluarganya hanya karena adanya konflik administratif yang seharusnya bisa diselesaikan dengan cepat.
Rieke bahkan mengirimkan surat resmi kepada Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, meminta agar kementerian segera turun tangan menyelesaikan masalah ini. Rieke juga bertemu dengan pihak BPN untuk memastikan keabsahan sertifikat yang dimiliki oleh Mat Solar.
Mat Solar Meninggal Dunia di Tengah Ketidakpastian
Ironisnya, di tengah proses hukum yang belum juga menemui titik terang, Mat Solar mengembuskan napas terakhirnya pada 17 Maret 2025 akibat komplikasi kesehatan. Kepergian Mat Solar meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, sahabat, dan para penggemar yang telah lama menantikan keadilan atas sengketa tanah ini.
Rieke Diah Pitaloka, yang merasa kehilangan sosok sahabat dan mentor, menyampaikan permohonan maaf yang menyentuh hati.
"Abang, maafin Oneng belum bisa perjuangin hak Abang," tulis Rieke dalam unggahan media sosialnya, merujuk pada peran ikonik mereka sebagai pasangan suami-istri di Bajaj Bajuri.
Dampak Sengketa pada Keluarga Mat Solar
Sengketa ini berdampak besar pada kehidupan keluarga Mat Solar. Istri dan anak-anak Mat Solar menghadapi tekanan psikologis dan finansial akibat ketidakpastian status tanah dan ganti rugi yang belum cair.
Sebelum meninggal, Mat Solar bahkan sempat menyampaikan kepada keluarganya bahwa ia merasa kecewa karena haknya sebagai warga negara untuk mendapatkan kejelasan hukum tidak terpenuhi.
Keluarga kini harus menghadapi proses hukum yang berlarut-larut, di tengah biaya hidup yang terus meningkat. Mereka berharap agar hak atas tanah tersebut bisa segera dipastikan, dan dana ganti rugi bisa dicairkan untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga yang ditinggalkan.
Load more