ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Duduk Perkara Korupsi Bank BJB (BJBR), Ada Apa di Rumah Ridwan Kamil?

KPK menggeledah rumah eks Gubermur Jabar Ridwan Kamil terkait dugaan korupsi pada Bank BJB (BJBR). Korupsi tersebut terkait mark-up (penggelembungan) dana iklan
Rabu, 12 Maret 2025 - 09:19 WIB
Ilustrasi - Kronologi Kasus Korupsi Bank BJB yang Seret Nama Ridwan Kamil.
Sumber :
  • tvOnenews.com/Julio Trisaputra

Jakarta, tvOnenews.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menggeledah rumah eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil alias RK. Penggeledahan itu terkait kasus dugaan korupsi pada Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (BJBR) atau Bank BJB.

Singkat cerita, penggeledahan rumah Ridwan Kamil terjadi pada Senin (10/3/2025) siang. Preses penggeledahan berlangsung selama beberapa jam.

Penggeledahan rumah Ridwan Kamil itu pun mengejutkan publik. Tak butuh waktu lama untuk kabar tersebut menjadi sorotan.

Merujuk pemberitaan yang disiarkan antara, kasus tersebut terkait dengan dugaan mark-up (penggelembungan) dana iklan Bank BJB.

Usai KPK Geledah Rumah Ridwan Kamil, Mantan Timses Pilgub Jabar 2018 Datangi Rumah RK
Usai KPK Geledah Rumah Ridwan Kamil, Mantan Timses Pilgub Jabar 2018 Datangi Rumah RK
Sumber :
  • tvOnenews

 

Nilai mark-up disebut mencapai Rp200 miliar, terhitung akumulatif selama 2021-2023.

Sebagai informasi, KPK sebelumnya telah menetapkan lima orang sebagai tersangka kasus dugaan korupsi Bank BJB. Berdasarkan keterangan KPK, lima orang tersebut terdiri dari petinggi Bank BJB hingga pihak swasta dari penyedia jasa iklan. 

Meskipun demikian, identitasnya masih dirahasiakan.

Adapun berkenaan dengan penggeledahan rumah Ridwan Kamil, adalah proses pengembangan kasus dugaan korupsi pada Bank BJB tersebut.

Sebelumnya, Ketua KPK membenarkan adanya penggeledahan rumah milik Ridwan Kamil terkait penyelidikan kasus dugaan korupsi pada Bank BJB (BJBR).

"Betul, terkait perkara BJB," kata Ketua KPK Setyo Biudiyanto, Senin (10/3/2025) lalu.

Negara Rugi Ratusan Miliar Rupiah di Kasus BJB, KPK Beberkan Peluang Ridwan Kamil Diperiksa
Negara Rugi Ratusan Miliar Rupiah di Kasus BJB, KPK Beberkan Peluang Ridwan Kamil Diperiksa
Sumber :
  • istimewa - antaranews

 

Sedangkan, bagaimana muasal KPK melakukan penggeledahan rumah Ridwan Kamil dalam kasus tersebut, itu berkenaan dengan periode waktu dugaan koorupsi yang terjadi di Bank BJB dimana Ridwan Kamil masih menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat.

Terlebih, adanya adanya keterangan dari saksi yang menyebut nama sosok eks gubernur Jawa Barat ini saat KPK melakukan pemeriksaan.

"Didasari keterangan saksi maka perlu digeledah," kata Setyo Budiyanto, pada sehari setelah penggeledahan rumah Ridwan Kamil, tepatnya Selasa (11/3/2025).

Lantas, apa yang telah diamankan KPK dari rumah Ridwan Kamil.

Melalui Juru Bicara KPK, Tessa Mahardika Sugiarto, hasil penggeledahan masih bersifat rahasia.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT