Lagi Tren #KaburAjaDulu, Segini Biaya Untuk Jadi Warga Negara AS, UEA hingga Thailand
- Istimewa
Jakarta, tvOnenews.com - Akhir-akhir ini media sosial tengah dihebohkan dengan ramainya tagar #KaburAjaDulu. Hal ini merupakan salah satu bentuk protes terhadap carut marut yang ada di dalam negeri, sehingga banyak orang bertekad pindah dari Indonesia untuk mencari kehidupan yang lebih baik di luar negeri.
Lantas, berapa biaya yang harus dikeluarkan untuk menetap dan menjadi pindah jadi warga negara asing?
Ada kabar gembira untuk kamu yang ingin pindah ke Amerika Serikat. Presiden AS Donald Trump baru-baru ini mengungkapkan rencana untuk meluncurkan visa ‘Gold Card’, yang akan memberikan kesempatan kepada imigran untuk bekerja dan menjadi warga negara AS.
Untuk mendapatkan visa Gold Card, seseorang harus membayar US$5 juta. Trump menyatakan bahwa ‘Gold Card’ akan menggantikan visa EB-5 yang saat ini tersedia bagi investor asing.
“Kami akan menjual Gold Card. Anda memiliki Green Card, ini adalah Gold Card,” kata Trump, dikutip dari Reuters, Minggu (2/3/2025).
Program ini memungkinkan individu dengan kekayaan bersih tinggi untuk memperoleh status penduduk sementara atau permanen di negara asing.
“Mereka akan menjadi orang-orang kaya dan sukses, membelanjakan banyak uang, membayar pajak dalam jumlah besar, serta menciptakan banyak lapangan kerja. Kami yakin ini akan sangat sukses,” ujar Trump.
Berikut adalah daftar biaya yang diperlukan untuk tinggal dan menjadi warga di negara lain:
Uni Eropa
Yunani memperkenalkan program pada tahun 2013 yang memungkinkan orang asing memperoleh izin tinggal permanen di negara tersebut. Izin ini memerlukan investasi real estat minimum sekitar 250.000 euro ($262.800) dan harus diperbarui setiap lima tahun.
Malta, memberikan kewarganegaraan kepada orang asing yang berkontribusi terhadap pembangunan ekonomi negara. Setiap orang perlu menyumbang setidaknya 600.000 euro untuk masa tinggal minimal 36 bulan.
Sedangkan di Italia, skema ini dirancang untuk investor asing yang berkomitmen untuk memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian, dengan memberi mereka tempat tinggal di Italia dan akses bebas visa ke Wilayah Schengen perbatasan terbuka di Eropa.
Memerlukan investasi minimum mulai dari 250.000 hingga 2 juta euro, tergantung pada risiko yang terkait dengan investasi tersebut.
Timur Tengah
Uni Emirat Arab (UEA) memungkinkan warga negara asing untuk melakukan investasi minimal 2 juta dirham ($544.602) ke negara Teluk dan mengajukan izin tinggal, yang juga dikenal sebagai visa emas UEA.
Pemerintah Thailand menawarkan Program Tempat Tinggal Istimewa Thailand yang memberikan pelamar hak tinggal hingga 20 tahun dan akses ke layanan dan manfaat istimewa dengan investasi minimum 650.000 baht ($19.299).
Selain itu, dengan investasi minimum 50.000 baht, Thailand menawarkan Program Izin Tinggal Jangka Panjang yang memungkinkan seseorang untuk tinggal dan bekerja di negara tersebut hingga 10 tahun dengan persyaratan administratif dan manfaat pajak yang berkurang.
Indonesia meluncurkan skema visa jangka panjang pada tahun 2024 yang dimaksudkan untuk menarik investor asing, dengan kontribusi hingga $10 juta yang memberi mereka visa 10 tahun dan akses ke ekonomi terbesar di Asia Tenggara itu. (nba)
Load more