Mendorong Dominasi Produk Lokal: Kolaborasi sebagai Kunci Keunggulan
- Dok.Shopee
Jakarta, tvOnenews.com - Dalam upaya meningkatkan daya saing produk dalam negeri atau produk lokal, Anggota Komisi VI DPR RI, Kawendra Lukistian, menekankan pentingnya kolaborasi antara berbagai pemangku kepentingan.
Menurutnya, prioritas terhadap produk lokal harus didukung dengan strategi yang tepat agar mampu bersaing dengan produk asing yang kerap menarik perhatian masyarakat saat pertama kali diluncurkan.
Kawendra menyoroti bagaimana produk asing dengan cepat mendapat tempat di pasar nasional, khususnya di sektor otomotif dan industri strategis.
Ia menegaskan bahwa produk dalam negeri juga harus mampu menarik perhatian dengan menawarkan nilai lebih serta mendapatkan kepercayaan dari masyarakat. Dengan demikian, dominasi produk lokal di pasar nasional dapat semakin meningkat.
“Kita prioritaskan produk dalam negeri asal produknya bersaing, kompetitif, dan diminati. Bagaimana caranya? Silakan berkolaborasi dengan berbagai pihak,” ujar Kawendra dalam Rapat Dengar Pendapat Komisi VI DPR RI dengan PT Len Industri (Persero) dan subholding-nya di Jakarta.
Sebagai bagian dari strategi peningkatan daya saing industri dalam negeri, Kawendra menyinggung kebijakan efisiensi yang telah diinstruksikan Presiden Prabowo Subianto.
Menurutnya, efisiensi dalam operasional dan produksi menjadi tantangan tersendiri bagi industri lokal agar tidak terus bergantung pada Penyertaan Modal Negara (PMN).
“Pada era efisiensi saat ini, tentu kita dukung penuh kebijakan Pak Prabowo. Ini menjadi tantangan bagi kita untuk mendorong public-private partnership agar tidak terus-menerus bergantung pada PMN,” jelasnya.
Kolaborasi antara sektor publik dan swasta dinilai dapat mempercepat kemandirian industri nasional, sehingga Indonesia tidak perlu terus-menerus bergantung pada impor.
Dengan inovasi dan efisiensi, industri lokal dapat berkembang dan menjadi tulang punggung perekonomian nasional.
Dalam rapat tersebut, Kawendra juga menegaskan bahwa PT Len Industri harus menjadi ujung tombak dalam mewujudkan visi kemandirian industri teknologi dalam negeri.
Perusahaan ini diharapkan dapat berkontribusi dalam menciptakan produk unggulan yang mampu bersaing di pasar global, baik dalam bidang pertahanan maupun sektor lainnya.
“Saya yakin LEN ini menjadi harapan besar kita untuk bisa memproduksi lebih banyak teknologi yang tidak hanya untuk pertahanan saja,” ujarnya.
Load more