Wamen Investasi: Danantara Jadi Mitra Strategis Kementerian Investasi
- Antara
Jakarta, tvOnenews.com – Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi sekaligus Wakil Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Todotua Pasaribu, menyatakan bahwa Badan Pengelolaan Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) akan menjadi mitra strategis bagi Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM.
"Ke depan, Danantara akan benar-benar menjadi mitra strategis bagi kementerian kami. Kami juga akan memberikan arahan terkait investasi hilirisasi strategis yang akan diikuti," ujar Todotua di Jakarta, Kamis.
Ia menjelaskan bahwa Danantara pada dasarnya merupakan konsolidasi investasi dalam bentuk sovereign wealth fund.
"Danantara adalah bentuk konsolidasi investasi dalam sovereign wealth fund. Presiden RI berharap kehadiran Danantara dapat memberikan independensi dalam berinvestasi, khususnya di sektor hilirisasi," katanya.
Todotua juga menyebutkan bahwa pada tahun pertama, Danantara akan fokus pada konsolidasi internal sebelum menentukan proyek strategis yang akan dijalankan.
"Dalam tahun pertama, kami akan melakukan konsolidasi internal dan menentukan proyek strategis, terutama di bidang hilirisasi. Kami juga berharap BUMN dapat terlibat dalam proyek-proyek strategis nasional," tambahnya.
Sebagai informasi, Presiden RI Prabowo Subianto telah meluncurkan berbagai kebijakan strategis, termasuk pembentukan Badan Pengelola Investasi Danantara dan Bank Emas, sebagai bagian dari upaya mewujudkan kemandirian ekonomi.
Dengan total aset lebih dari 900 miliar dolar AS, Danantara bertujuan mempercepat pengembangan industri hilirisasi, sehingga sumber daya alam dan produksi nasional dapat memberikan nilai tambah yang jauh lebih besar, bahkan meningkat hingga puluhan atau ratusan kali lipat.
Prabowo menegaskan bahwa Indonesia memiliki kekayaan dan potensi luar biasa, namun perlu dikelola dengan cermat, hati-hati, dan transparan. (ant/nsp)
Load more