ADVERTISEMENT
Advertnative
Jakarta, tvOnenews.com - Bisnis dari Sugianto Kusuma alias Aguan belakangan menarik perhatian publik.
Di tengah hangatnya kabar Aguan, beberapa sosok keluarganya juga ikut tersorot.
Salah satunya adalah Steven Kusumo.
Menempel dengan Aguan, Steven Kusumo duduk di kursi CEO pada Agung Sedayu Group. Merujuk prospektus, ia ada di posisi itu terhitung sejak 2016 hingga saat ini. Sebelum itu, dia duduk sebagai direktur eksekutif.
Baru-baru ini, dia menjabat sebagai Presiden Direktur PT Bangun Kosambi Sukses Tbk (CBDK).
CBDK merupakan emiten keenam yang tercatat di BEI 2025.
CBDK adalah anak usaha dari PT Pantai Indah kapuk Dua Tbk (PANI).
Steven Kusumo juga menjabat sebagai komisarir di PT Pantai Indah Kapuk Dua (PANI) bersanding dengan Richard Halim Kusuma yang memegang peran sebagai presiden komisaris CBDK sekaligus komisaris PANI.
Nama Hindarto Budiono, tokoh yang berafiliasi dengan Salim Group dan pemilik manfaat PT Tunas Mekar Jaya (TMJ), tercatat sebagai salah satu pengendali bersama atas PANI dan CBDK.
Dengan itu, perannya dinilai bisa memperkuat kerjasama strategis antar dua group besar, yakni Agung Sedayu Group dan Salim Group, yang artinya, juga turut memperkuat bisnis keluarga Aguan, terutama pada proyek pantai indah kapuk dua.
Belakangan, sosok Steven Kusumo sempat tampil di publik.
Dia muncul saat pembukaan perdagangan bursa CBDK dalam siaran langsung YouTube Bursa Efek Indonesia (BEI).
Saat itu ia menegaskan bahwa CBDK sebagai perusahaan yang bergerak di sektor properti, khususnya di wilayah PIK 2. Proyek PIK 2 dijelaskan sebagai megaproyek pengembangan kota mandiri di Pantai Indah Kapuk yang merupakan kerja sama antara Agung Sedayu Group dan Salim Group.
"CBDK bergerak dnegan dukungan dari dua grup besar, Agung Sedayu Group dan Salim Group, bersama-sama menjadi bagian dari transformasi kami," kata dia, dikutip pada Kamis (20/2/2025).
Disklaimer: artikel ini bukan untuk menarik pembaca dalam aktivitas jual beli saham. Keputusan investasi ada di tangan pembaca. (vsf)
Load more